Chengdu, China (ANTARA) - Ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengakui bahwa mereka tidak dapat mengembangkan permainan mereka saat menghadapi pasangan Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di babak perempat final Piala Thomas 2024, Jumat.
Bagas/Fikri harus menelan kekalahan dari Kang/Seo melalui dua gim langsung dengan skor 15-21, 12-21 dalam tempo 37 menit, pada laga yang digelar di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China.
Gim pertama berlangsung dengan cukup intens, menyusul karakter kedua pasangan yang sama-sama mengandalkan serangan-serangan pendek dan cepat.
Kang/Seo dan Bagas/Fikri yang sudah bertemu untuk yang keempat kalinya sepertinya saling mengerti antisipasi apa yang harus dilakukan saat menerima bola-bola yang dilancarkan.
Baca juga: Ginting buka kemenangan pertama Indonesia atas Korsel pada babak perempat final Piala Thomas 2024
Namun, Kang/Seo yang lebih sabar mampu membuat pasangan Indonesia untuk terbawa ke pola permainan mereka, sampai akhirnya gim pertama dimenangkan wakil Korea Selatan dengan skor 21-15.
“Sebenarnya tadi rasanya tidak ada tegang, cuma permainan kami ketutup dan tidak keluar. Kami tertekan terus,” ungkap Fikri saat ditemui usai pertandingan.
Beralih ke gim kedua, pertahanan sang juara dunia seakan semakin sulit untuk ditembus oleh Bagas/Fikri. Juara All England Open 2022 itu bahkan sempat tertinggal 10 poin dengan skor 14-4.
Bagas/Fikri mencoba untuk mengejar, akan tetapi Kang/Seo tidak mengendurkan semangatnya dan meraih matchpoint pertama mereka di gim kedua ini. Pasangan Korea Selatan pun memenangkan laga ini dengan skor 21-12.
“Gim kedua mereka lebih percaya diri dan permainan mereka lebih keluar lagi,” kata Fikri.
Lebih lanjut, ganda putra peringkat sembilan dunia itu mengakui bahwa mereka kecewa tidak bisa menyumbangkan poin kedua untuk Indonesia. Saat ini, kedudukan antara kedua negara berimbang 1-1.
Indonesia kini berharap pada Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo di sektor tunggal, sementara ganda kedua skuad Merah Putih adalah Fajar Alfian/Daniel Marthin.
Bagas/Fikri pun yakin para rekan satu timnya dapat menyumbangkan poin dan menyusul tim putri yang lolos ke babak empat besar Piala Uber 2024.
“Kami tentu kecewa karena tidak bisa menyumbang poin. Tapi, kami yakin bahwa Fajar/Daniel bisa menyumbangkan poin. Kami tahu bagaimana kualitas mereka, dan ini juga kesepakatan tim,” ujar Fikri.
Sementara itu, kemenangan pertama Indonesia atas Korea Selatan diraih oleh Anthony Sinisuka Ginting yang menang atas pemain muda Jeon Ji Hyeok melalui rubber game dengan skor 14-21, 21-16, 21-16.
Berita Terkait
Hasil Kumamoto Masters 2024: Fajar/Rian siap tantang Leo/Daniel di semifinal
15 November 2024 15:57
Atasi rubber game ketat, Leo/Bagas melaju ke 16 besar Kumamoto Masters 2024
12 November 2024 16:14
Leo/Bagas dan Ginting terhenti di babak pertama Artic Open 2024
9 Oktober 2024 18:17
Sabar/Reza bertemu Leo/Bagas di semifinal Hong Kong Open 2024
13 September 2024 18:52
Leo/Bagas lanjutkan langkah ke 16 besar Hong Kong Open 2024
10 September 2024 20:58
Leo/Bagas juarai Korea Open 2024
1 September 2024 13:12
Hasil semifinal Korea Open 2024: Kalahkan Fikri/Daniel, Leo/Bagas melaju ke final
31 Agustus 2024 19:17
Hasil Korea Open 2024: Fikri/Daniel jumpa Leo/Bagas di semifinal
30 Agustus 2024 18:21