Pangkalpinang (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel sebagai badan usaha yang ditugaskan oleh pemerintah untuk menyalurkan bahan bakar, terus berkomitmen untuk menjaga penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan hingga saat ini, Pertamina terus menjalankan penugasan penyaluran BBM Subsidi dengan tepat sasaran sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014.
"Kami akan terus berkomitmen untuk tetap mengikuti dan menjalankan semua kebijakan yang ditetapkan Pemerintah. Serta terus memastikan stok dalam keadaan aman dan berjalan dengan maksimal untuk masyarakat khususnya wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel)," ujar Nikho dalam keterangan rilis yang diterima ANTARA di Pangkalpinang, Kamis (9/5).
Sepanjang tahun 2024, tercatat Pertamina telah menyalurkan BBM JBT Bio Solar diwilayah Bangka Belitung mencapai lebih dari 43 ribu Kilo Liter (KL) sedangkan untuk produk JBKP Pertalite mencapai lebih dari 109 ribu KL.
Nikho juga menambahkan dalam mewujudkan pendistribusian yang tepat sasaran, Pertamina turut meningkatkan sinergi dengan Pemerintah Daerah dan juga Kepolisian serta mengajak masyarakat turut mengawasi dan melaporkan apabila mengetahui adanya penyimpangan maupun pendistribusian yang tidak tepat sasaran.
Sementara itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting juga mengungkapkan, Pertamina Patra Niaga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat.
“Program Subsidi Tepat menjadi upaya kami untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi. Melalui digitalisasi, penyaluran BBM bersubsidi dapat dipantau secara real time, dan mencegah potensi penyelewengan di lapangan,” ujarnya.
Untuk informasi seputar produk, layanan dan program Subsidi Tepat, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 atau dapat langsung mengunjungi website https://subsiditepat.mypertamina.id/