Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pangan dan Pertanian (Dinpanpertan) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memprediksi kebutuhan sapi kurban di daerah itu tahun 2025 mencapai lebih 1.229 ekor.
"Kami memprediksi kebutuhan sapi kurban yang akan dipotong pada perayaan Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi mencapai lebih dari 1.229 ekor," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dispanpertan Kabupaten Bangka Krisnaningsih di Sungailiat, Kamis.
Ribuan ekor sapi kurban tersebut dirangkum dari kebutuhan masing-masing wilayah kecamatan, masih angka estimasi yang kemungkinan besar akan bertambah meskipun tidak begitu banyak.
"Dari ribuan ekor sapi itu meliputi dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 273 ekor, Pemali 171 ekor, Merawang 305 ekor, Mendo Barat 167 ekor, Bakam 28 ekor, Puding Besar 60 ekor, Riau Silip satu ekor dan di Kecamatan Belinyu mencapai 224 ekor sapi kurban," jelas dia.
Jumlah kebutuhan sapi kurban tahun 2025 mengalami peningkatan jika disandingkan dengan jumlah kebutuhan yang sama tahun 2024 sebanyak 1.144 ekor sapi
Menurut dia, ribuan ekor sapi yang diperuntukkan hewan kurban oleh masyarakat di Bangka merupakan sapi yang sengaja didatangkan dari luar pulau Bangka seperti, Lampung, Jawa dan daerah lain.
"Populasi sapi yang dibudidaya masyarakat lokal jumlah masih sedikit sehingga tidak memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban," katanya.
Untuk memastikan hewan yang didatangkan dalam kondisi sehat dan layak potong, kata Krisnaningsih, pihaknya akan melakukan pengawasan di tempat pengumpul.
"Hewan kurban harus dinyatakan sehat, jika diketahui ada yang sakit dianjurkan tidak dipotong, dan dilakukan pengobatan sampai sembuh," jelasnya.