Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mempercepat penyelesaian pra studi pembangunan Jembatan Trans Sumatera yang menghubungkan Pulau Sumatera dengan Pulau Bangka, guna mempercepat perekonomian masyarakat di daerah itu.
"Kami menargetkan pra studi pembangunan Jembatan Trans Sumatera selesai akhir Desember tahun ini," kata Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Budiman Ginting di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan apabila kegiatan pra studi pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Sumatera dengan Pulau Bangka ini selesai, maka pemerintah pusat akan melakukan studi kelayakan pembangunan jembatan ini.
"Saat ini pemerintah pusat sedang menunggu hasil pra studi pembangunan jembatan yang dilakukan pemerintah daerah," ujarnya.
Budiman mengatakan pada 2017 anggaran pra studi pembangunan Jembatan Trans Sumatera sudah disiapkan, namun tidak terealisasi karena gagal lelang.
"Mudah-mudahan prastudi ini cepat selesai, karena nasional sudah mempersiapkan studi kelayakan dan dilanjutkan DED pembangunan Jembatan Trans Sumatera tersebut," ujarnya.
Untuk itu, kata dia pemerintah provinsi terus mendorong percepatan pembangunan jembatan ini, karena keberadaan jembatan ini sangat penting untuk menjaga stabilitas ketersediaan dan harga pangan serta dapat meningkatkan kunjungan wisatawan di daerah ini.
"Kita sudah menyampaikan rencana pembangunan Jembatan Trans Sumatera ini kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, kegiatan IMGT, pertemuan gubernur se-Sumatera dan rapat-rapat tingkat nasional lainnya juga disampaikan, sebagai upaya mempercepat pembangunan jembatan ini," katanya. ***1***