Al Khobar, Arab Saudi (Antaranews Babel) - Para pemimpin negara-negara anggota Liga Arab mengakhiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-29 mereka, Minggu (15/4), dengan mengeluarkan Deklarasi Dhahran yang memuat dukungan tiada henti pada perjuangan rakyat Palestina serta seruan kepada negara manapun agar tidak mengikuti jejak Amerika Serikat terkait Yerusalem.
"Kami menyerukan negara-negara di dunia agar tidak memindahkan kedutaan besarnya ke Yerusalem maupun mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel," demikian isi Deklarasi Dhahran yang diperoleh Antara di Al Khobar, Senin pagi.
Isu Palestina menjadi agenda terpenting KTT yang berlangsung sehari di Dhahran, kota administrasi industri minyak dan gas Arab Saudi yang wilayahnya masuk perluasan Kota Metropolitan Dammam, ini.
Bahkan, Raja Salman mengibaratkan KTT Liga Arab di negaranya itu yang berlangsung di aula Pusat Budaya Dunia Raja Abdulaziz, Dhahran, itu sebagai KTT Al Quds atau KTT Yerusalem.
Dalam Deklarasi Dhahran itu, para pemimpin dan ketua delegasi negara-negara Liga Arab yang hadir menegaskan kembali sikap mereka bahwa masalah Palestina merupakan prioritas utama seluruh bangsa Arab dan Al Quds Timur adalah ibu kota negara Palestina merdeka.
Mereka menekankan pentingnya mewujudkan perdamaian abadi dan menyeluruh di Timur Tengah sebagai pilihan strategis yang sudah tertuang dalam Inisiatif Damai Arab.
Keputusan Amerika Serikat yang mengakui Al Quds atau Jerusalem sebagai ibu kota Israel mendapat kecaman. Sebaliknya, para pemimpin Liga Arab memastikan Jerusalem Timur akan tetap menjadi ibu kota Palestina merdeka.
Mereka pun menuntut pelaksanaan semua resolusi Dewan Keamanan PBB terkait Al Quds. Resolusi tersebut menekankan tidak sahnya semua tindakan Israel yang mengubah status Jerusalem Timur dan perampasan atas identitas otentik Arab di sana.
Terkait dengan Masjid Al-Aqsa, para pemimpin Liga Arab mempertimbangkan Pemerintah Yordania sebagai satu-satunya pihak yang bertanggungjawab terhadap pengurusan, pemeliharaan, dan akses ke salah satu masjid terpenting Umat Islam itu.
Baca juga: Liga Arab kutuk kekejaman Myanmar pada Rohingya
Baca juga: Liga Arab dorong PBB buat definisi terorisme
Berita Terkait
Hoaks! video Pangeran Arab Saudi MBS mengatakan tidak peduli pada penderitaan Palestina
30 September 2024 13:36
Hoaks! Artikel Raja Salman sebut Indonesia negara munafik
23 September 2024 10:10
Pengadilan AS tolak gugatan terhadap MBS atas pembunuhan Khashoggi
7 Desember 2022 11:50
Tunangan Khashoggi gugat putra mahkota Saudi
21 Oktober 2020 08:26
Putra Mahkota Saudi bahas Yaman dengan Sekjen PBB
30 Januari 2019 15:22
Saudi Lakukan Penangkapan Lagi Dalam Tindakan Berantas Korupsi
9 November 2017 05:06
Liga Arab serukan resolusi PBB terhadap larangan Israel pada UNRWA
1 November 2024 09:24
Liga Arab desak hukuman terhadap Israel atas genosida di Gaza
23 Oktober 2024 11:10