Sungailiat, Babel (Antaranews Babel) - Pendeta Chintya Henny mengajak seluruh umat nasrani lebih meningkatkan toleran sesama manusia dengan saling menghormatinya serta menjaga kehidupan yang lebih baik.
Hal itu disampaikan saat khutbah pada perayaan Natal di Gereja Pantekosta di Indonesia Elim Jemaat Elim di Sungailiat, Selasa.
Dalam khutbahnya dihadapan jemaat, pendeta Chintya Henny yang berasal dari Jakarta berpesan kepala seluruh jemaat gereja agar lebih mendekatkan kepada Tuhan baik secara pribadi, Tuhan berkati.
Segala sesuatu yang terjadi di Indonesia di ijinkan oleh Allah bagi Indonesia,ada rencana Tuhan bagi setiap kejadian yang diberikan bagi Indonesia agar setiap umat manusia lebih percaya akan Tuhan dan lebih mendekatkan diri pada Tuhan.
"Matius 5:16 : Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga," katanya.
Hendaknya terang Allah dimulai dari diri sendiri berkembang ke keluarga dan menjadi besar di masyarakat.
"Lilin dinyalakan untuk menerangkan yang gelap, suapay setiap diri kita menjadi kebaikan dan berguna bagi setiap sesama kita manusia," jelasnya.
Kegiatan perayaan Natal berjalan lancar diisi dengan menyanyikan lagu pujian-pujian, khutbah pendeta dan doa doa mulia.
Perayaan Natal di Pantekosta di Indonesia Elim Jemaat Elim Sungailiat mengambil tema "Raja Damai".