PT Timah Tbk bersama sejumlah perusahaan dibawah naungan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membagikan paket pangan murah BUMN di Kabupaten Belitung, dalam rangkaian peringatan HUT ke-21 Kementerian BUMN, Rabu.
Kepala Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Badau, Rabu mengatakan sebanyak 900 paket pangan murah diberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat di daerah itu.
"Isi paketnya merupakan komoditas yang dihasilkan beberapa perusahaan BUMN," katanya.
Menurut dia, paket tersebut merupakan komoditas pangan yang diproduksi oleh sejumlah perusahaan BUMN seperti beras, gula pasir, minyak goreng, garam dan sarden.
"Semua komoditas pangan itu merupakan hasil produksi perusahaan BUMN. Misalnya beras dari Bulog, gula pasir dan minyak goreng dari PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), garam dari PT Garam, dan sarden dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI)," ujarnya.
Salah seorang penerima bantuan tersebut Nia (57) bersyukur atas diterimanya paket bantuan tersebut. Ia mengatakan, paket bantuan yang diterimanya akan langsung digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Suami saya seorang buruh harian pak. Oleh karena itu saya sangat berterima kasih atas bantuan ini," ujarnya.
Pada rangkaian kegiatan HUT Ke-21 Kementerian BUMN dalam skala nasional, penjualan paket pangan murah tersebut telah berlangsung dari tanggal 1 hingga 13 April 2019 dan dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia.
Agar perayaan semakin meriah, Kementerian BUMN juga menggelar jalan sehat di lima kota yaitu Makassar, Soreang (Kab. Bandung), Ambon, Bandung, Surabaya, dan Jakarta.
Sebelumnya, tepatnya pada Minggu (31/3), telah digelar lomba lari bertajuk Banyuwangi Half Marathon yang diikuti sekitar seribu peserta.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kepala Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Badau, Rabu mengatakan sebanyak 900 paket pangan murah diberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat di daerah itu.
"Isi paketnya merupakan komoditas yang dihasilkan beberapa perusahaan BUMN," katanya.
Menurut dia, paket tersebut merupakan komoditas pangan yang diproduksi oleh sejumlah perusahaan BUMN seperti beras, gula pasir, minyak goreng, garam dan sarden.
"Semua komoditas pangan itu merupakan hasil produksi perusahaan BUMN. Misalnya beras dari Bulog, gula pasir dan minyak goreng dari PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), garam dari PT Garam, dan sarden dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI)," ujarnya.
Salah seorang penerima bantuan tersebut Nia (57) bersyukur atas diterimanya paket bantuan tersebut. Ia mengatakan, paket bantuan yang diterimanya akan langsung digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Suami saya seorang buruh harian pak. Oleh karena itu saya sangat berterima kasih atas bantuan ini," ujarnya.
Pada rangkaian kegiatan HUT Ke-21 Kementerian BUMN dalam skala nasional, penjualan paket pangan murah tersebut telah berlangsung dari tanggal 1 hingga 13 April 2019 dan dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia.
Agar perayaan semakin meriah, Kementerian BUMN juga menggelar jalan sehat di lima kota yaitu Makassar, Soreang (Kab. Bandung), Ambon, Bandung, Surabaya, dan Jakarta.
Sebelumnya, tepatnya pada Minggu (31/3), telah digelar lomba lari bertajuk Banyuwangi Half Marathon yang diikuti sekitar seribu peserta.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019