Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memastikan stok dan harga sembako stabil dan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah.

"Saat ini pasokan sembako khususnya bawang putih, merah, cabai berjalan lancar dan harga relatif stabil," kata Kepala Dinas Pangan Babel, Ahmad Damiri di Pangkal Pinang, Sabtu.

Ia mengatakan hasil pemantauan tim pengendali inflasi dan satgas pangan stok beras di gudang distributor 5.430 ton dan stok gula pasir mencapai 1.195 ton dan cukup, yang cukup untuk kebutuhan tujuh bulan ke depan.

Sementara itu, stok bawang putih 10 ton, stok cabai merah 35 ton, bawang merah 13 ton, dan sayur mayur lainnya cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut Hari Raya Idul Fitri nanti.

"Alhamdulillah saat ini harga cukup stabil dibandingkan harga menjelang puasa Ramadhan yang sempat mengalami kenaikan karena permintaan yang meningkat," katanya.

Menurut dia harga sembako dan sayur mayur ini cukup stabil, karena dioptimalkan kegiatan operasi pasar murah, sehingga menekan permintaan masyarakat di pasar tradisional dan moderen.

"Sisa kegiatan pasar murah ini akan lebih difokuskan sepekan menjelang Lebaran nanti, karena diperkirakan permintaan sembako masyarakat akan meningkat menyambut Lebaran nanti," ujarnya.

Ahmad Damiri yang juga Sekretaris Satgas Pangan Provinsi Kepulauan Babel menyatakan selain pasar murah, kegiatan sidak sembako juga lebih dioptimalkan guna mencegah penimbunan dan hambatan distribusi yang akan memicu kenaikan harga.

"Alhamdulillah partisipasi para pengusaha sembako ini dalam menjaga stabilitas stok dan harga ini cukup tinggi, sehingga pemerintah cukup terbantu dalam menjaga stabilitas pangan ini," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019