Ratusan Warga Desa Ranggung Kecamatan Payung Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung antusias mengikuti pawai obor yang dilaksanakan guna menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 H.
Kepala Desa Ranggung, Matnur di Toboali, Selasa mengatakan pawai obor ini dilaksanakan untuk menanamkan nilai-nilai religius kepada masyarakat, khususnya anak-anak di daerah itu sejak dini.
"Yang jelas melalui momentum ini, kami ingin masyarakat khususnya Desa Ranggung dapat meluapkan kebahagiaan setelah berhasil memenangi ibadah puasa atau sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas kemenangan besar yang diperoleh setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan sebulan penuh," katanya.
Ia mengatakan kedepan rencananya lomba pawai obor ini akan diagendakan menjadi kegiatan tahunan yang akan dilaksanakan di Desa Ranggung.
"Kegiatan lomba pawai obor ini diikuti kurang kebih 20 kelompok dari berbagai usia dan rukun tetangga yang ada di desa Ranggung dengan total peserta kurang lebih 500 orang," katanya.
Anggota DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Samsir mengatakan lomba pawai obor ini merupakan sarana untuk menumbuhkan nilai nilai religius terhadap masyarakat Desa Ranggung.
"Dilaksanakannya ritual budaya takbir keliling dengan lomba pawai obor ini bertujuan untuk menanamkan ke dalam lubuk hati generasi muda dan masyarakat sebagai pengakuan atas kebesaran dan keagungan Allah SWT," katanya.
Menurut dia, kalimat tasbih dalam lantunan takbir ditunjukan untuk mensucikan Allah dan segenap yang berhubungan dengan- Nya yang tidak pernah pilih kasih kepada seluruh hambanya.
Sementara itu tahlil yang lantunkan untuk memperkokoh keimanan bahwa Dia lah Allah Dzat yang Maha Esa dan Maha Kuasa.
"Sebagai orang yang juga memprakarsai kegiatan ini saya mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar dipertahankan dan ditingkatkan pada tahun mendatang serta lebih meriah lagi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019