Sebanyak tiga desa siap beradu argumentasi dalam ajang penetapan desa dan kelurahan terbaik, guna mempercepat perkembangan daerah.
"Evaluasi perkembangan desa dilaksanakan untuk mengetahui efektivitas kemajuan dan kemandirian masyarakat desa serta kelurahan," kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Babel, Yulizar Adnan, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, tiga desa yang siap beradu argumentasi yakni, Desa Kimak Kabupaten Bangka, Desa Sekar Biru Kabupaten Bangka Barat dan Desa Suakbual Kabupaten Belitung.
Dan tiga kelurahan yang juga akan bertanding yakni, kelurahan Temberan Kota Pangkalpinang, Simpang Perlang Kabupaten Bangka tengah serta kelurahan Tanjung Pendam Kabupaten Belitung.
"Penilaiannya dilihat dari pemerintahan, kemasyarakatan dan beberapa aspek lainnya," ujarnya.
Yulizar menambahkan, adanya lomba tersebut menjadi salah satu dasar melakukan pembinaan dalam upaya percepatan perkembangan suatu desa. Lomba dilakukan secara berjenjang dan pemenang tingkat kabupaten akan mengikuti lomba ditingkat provinsi.
Perlombaan ini tidak hanya mencari desa atau kelurahan dengan nilai tertinggi, namun untuk mendorong dan menjadi mekanisme menciptakan spirit motivasi kemajuan dan perkembangan kearah positif.
Tiga desa dan kelurahan ini mengikuti lomba tingkat provinsi. Jika menang mereka mewakili provinsi ke tingkat regional Sumatera dengan menghadiri temu karya tingkat nasional.
"Kita harus meningkatkan perkembangan kearah positif. Semangat diperlukan bukan hanya disaat lomba, namun yang penting adanya perkembangan suatu desa," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Evaluasi perkembangan desa dilaksanakan untuk mengetahui efektivitas kemajuan dan kemandirian masyarakat desa serta kelurahan," kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Babel, Yulizar Adnan, di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, tiga desa yang siap beradu argumentasi yakni, Desa Kimak Kabupaten Bangka, Desa Sekar Biru Kabupaten Bangka Barat dan Desa Suakbual Kabupaten Belitung.
Dan tiga kelurahan yang juga akan bertanding yakni, kelurahan Temberan Kota Pangkalpinang, Simpang Perlang Kabupaten Bangka tengah serta kelurahan Tanjung Pendam Kabupaten Belitung.
"Penilaiannya dilihat dari pemerintahan, kemasyarakatan dan beberapa aspek lainnya," ujarnya.
Yulizar menambahkan, adanya lomba tersebut menjadi salah satu dasar melakukan pembinaan dalam upaya percepatan perkembangan suatu desa. Lomba dilakukan secara berjenjang dan pemenang tingkat kabupaten akan mengikuti lomba ditingkat provinsi.
Perlombaan ini tidak hanya mencari desa atau kelurahan dengan nilai tertinggi, namun untuk mendorong dan menjadi mekanisme menciptakan spirit motivasi kemajuan dan perkembangan kearah positif.
Tiga desa dan kelurahan ini mengikuti lomba tingkat provinsi. Jika menang mereka mewakili provinsi ke tingkat regional Sumatera dengan menghadiri temu karya tingkat nasional.
"Kita harus meningkatkan perkembangan kearah positif. Semangat diperlukan bukan hanya disaat lomba, namun yang penting adanya perkembangan suatu desa," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019