Tim nasional Brazil sukses memenangi laga pembuka Copa America 2019 dengan menundukkan Bolivia 3-0 di Stadion Morumbi, Sao Paulo, Brazil, Sabtu pagi WIB.
Kemenangan itu diraih tim tuan rumah lewat dwigol gelandang serang Philippe Coutinho dilengkapi gol penyerang sayap Everton, demikian laman resmi Copa America.
Hasil itu membuat Brazil untuk sementara berada di puncak klasemen Grup A dengan raihan tiga poin, sedangkan Bolivia (0) jadi juru kunci.
Brazil memperoleh peluang berbahaya pertama mereka pada menit ke-11 ketika Philippe Coutinho melepaskan dan disambut Thiago Silva yang berdiri bebas, sayang bola tandukannya masih melenceng dari sasaran.
Pasukan Selecao terus menguasai jalannya pertandingan, namun ketika mereka memperoleh peluang lewat salah umpan kiper Carlos Lampe dan bola jatuh ke kaki Richarlison pada menit ke-30 namun sepakannya ke gawang tak bertuan berhasil dihalau oleh bek Adrian Jusino.
Dominasi Brazil tak kunjung membuahkan hasil hingga 45 menit pertama pertandingan usai dalam kedudukan nirgol.
Tiga menit usai turun minum, insiden terjadi di dalam kotak penalti Bolivia saat bola tendangan Richarlison mengenai lengan Jusino. Wasit Nestor Pitana meninjau tayangan ulang VAR dan akhirnya menunjuk titik putih.
Kesempatan itu tak disia-siakan oleh Coutinho yang menjadi algojo dan meski arah tembakannya tertebak oleh Lampe, laju bola lebih cepat dari reaksi sang kiper dan Brazil membuka keunggulan 1-0 atas Bolivia pada menit ke-50.
Hanya tiga menit berselang, Brazil sukses menggandakan keunggulan lewat gol kedua Coutinho yang dicetaknya lewat sundulan mudah menyambut umpan silang matang dari Roberto Firmino.
Brazil terus menekan Bolivia, namun Richarlison mengambil keputusan egois ketika melepaskan tembakan dari tepian kotak penalti meski David Neres berlari mencari ruang kosong dan menyediakan opsi umpan. Hasilnya, tembakan Richarlison dihalau oleh Jusino yang menjatuhkan diri demi melakukan halauan.
Kedudukan 2-0 memberi kepercayaan diri yang besar bagi Brazil untuk terus menguasai jalannya laga, hasilnya Everton memperbesar keunggulan Brazil pada menit ke-85 hanya empat menit setelah ia masuk menggantikan Neres.
Everton melakukan tekukan dari sisi kiri sebelum menusuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan melengkung ke area tiang jauh yang tak memberikan kesempatan bagi Lampe untuk bereaksi.
Bolivia sempat memperoleh peluang untuk mencetak gol hiburan pada menit ke-88, namun tembakan Leonardo Vaca masih mengarah tepat ke pelukan kiper Alisson Becker.
Susunan pemain:
Brazil (4-3-3): Alisson Becker (pg); Dani Alves, Thiago Silva, Marquinhos, Filipe Luis; Fernandinho, Casemiro, Philippe Coutinho; Richarlison (Willian), David Neres (Everton), Roberto Firmino (Gabriel Jesus)
Pelatih: Tite
Bolivia (4-5-1): Carlos Lampe (pg); Diego Bejarano, Luis Haquin, Adrian Jusino, Marvin Bejarano; Alejandro Chumacero, Leonel Justiniano, Raul Castro (Ramiro Vaca), Fernando Saucedo (Diego Wayar), Erwin Saavedra (Leonardo Vaca); Marcelo Martins
Pelatih: Eduardo Villegas
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kemenangan itu diraih tim tuan rumah lewat dwigol gelandang serang Philippe Coutinho dilengkapi gol penyerang sayap Everton, demikian laman resmi Copa America.
Hasil itu membuat Brazil untuk sementara berada di puncak klasemen Grup A dengan raihan tiga poin, sedangkan Bolivia (0) jadi juru kunci.
Brazil memperoleh peluang berbahaya pertama mereka pada menit ke-11 ketika Philippe Coutinho melepaskan dan disambut Thiago Silva yang berdiri bebas, sayang bola tandukannya masih melenceng dari sasaran.
Pasukan Selecao terus menguasai jalannya pertandingan, namun ketika mereka memperoleh peluang lewat salah umpan kiper Carlos Lampe dan bola jatuh ke kaki Richarlison pada menit ke-30 namun sepakannya ke gawang tak bertuan berhasil dihalau oleh bek Adrian Jusino.
Dominasi Brazil tak kunjung membuahkan hasil hingga 45 menit pertama pertandingan usai dalam kedudukan nirgol.
Tiga menit usai turun minum, insiden terjadi di dalam kotak penalti Bolivia saat bola tendangan Richarlison mengenai lengan Jusino. Wasit Nestor Pitana meninjau tayangan ulang VAR dan akhirnya menunjuk titik putih.
Kesempatan itu tak disia-siakan oleh Coutinho yang menjadi algojo dan meski arah tembakannya tertebak oleh Lampe, laju bola lebih cepat dari reaksi sang kiper dan Brazil membuka keunggulan 1-0 atas Bolivia pada menit ke-50.
Hanya tiga menit berselang, Brazil sukses menggandakan keunggulan lewat gol kedua Coutinho yang dicetaknya lewat sundulan mudah menyambut umpan silang matang dari Roberto Firmino.
Brazil terus menekan Bolivia, namun Richarlison mengambil keputusan egois ketika melepaskan tembakan dari tepian kotak penalti meski David Neres berlari mencari ruang kosong dan menyediakan opsi umpan. Hasilnya, tembakan Richarlison dihalau oleh Jusino yang menjatuhkan diri demi melakukan halauan.
Kedudukan 2-0 memberi kepercayaan diri yang besar bagi Brazil untuk terus menguasai jalannya laga, hasilnya Everton memperbesar keunggulan Brazil pada menit ke-85 hanya empat menit setelah ia masuk menggantikan Neres.
Everton melakukan tekukan dari sisi kiri sebelum menusuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan melengkung ke area tiang jauh yang tak memberikan kesempatan bagi Lampe untuk bereaksi.
Bolivia sempat memperoleh peluang untuk mencetak gol hiburan pada menit ke-88, namun tembakan Leonardo Vaca masih mengarah tepat ke pelukan kiper Alisson Becker.
Susunan pemain:
Brazil (4-3-3): Alisson Becker (pg); Dani Alves, Thiago Silva, Marquinhos, Filipe Luis; Fernandinho, Casemiro, Philippe Coutinho; Richarlison (Willian), David Neres (Everton), Roberto Firmino (Gabriel Jesus)
Pelatih: Tite
Bolivia (4-5-1): Carlos Lampe (pg); Diego Bejarano, Luis Haquin, Adrian Jusino, Marvin Bejarano; Alejandro Chumacero, Leonel Justiniano, Raul Castro (Ramiro Vaca), Fernando Saucedo (Diego Wayar), Erwin Saavedra (Leonardo Vaca); Marcelo Martins
Pelatih: Eduardo Villegas
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019