Kepolisian resor Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar kegiatan "Police Goes To School" di SMK Muhammadiyah guna memberikan edukasi pencegahan paham radikalisme bagi siswa sekolah.

Kapolres Bangka, AKBP Aris Sulistyono,SH.MH melalui pesan resminya di Sungailiat, Rabu menyampaikan kegiatan "Police Goes To School" dianggap lebih efektif memberikan pengarahan kepada pelajar di sekolah termasuk kepada guru di lembaga pendidikan tersebut terkait larangan keterlibatan paham radikalisme.

"Saya mengingatkan kepada seluruh siswa yang ikut dalam kegiatan tersebut tentang bahaya ancaman dari paham radikalisme termasuk larangan penggunaan narkotika dan zat berbahaya lainnya termasuk larangan melakukan tindak pelanggaran hukum," jelasnya.
   
Selain pelajar dilarang ikut dalam kelompok paham radikalisme atau larangan melakukan pelanggaran hukum lainnya, kata kapolres, agar seluruh pelajar dilarang ikut aksi unjuk rasa dalam bentuk apapun.

"Saya tekankan semua pelajar sebagai generasi penerus bangsa, agar lebih mengutamakan kegiatan yang bermanfaat dari pada melakukan tindak pelanggaran yang dapat merugikan dirinya sendiri dan keluarganya," kata kapolres.

Tugas pelajar hanya untuk belajar dan berlatih sehingga dapat meraih berprestasi.

Dalam kegiatan "Police Goes To School" kapolres menyampaikan juga rencana kegiatan lomba senam Bedincak Piala Kapolres Bangka dalam rangka hari sumpah pemuda tahun 2019.

"Senam Bedincak ini di inisiatori ibu Ketua Daerah Bhayangkari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung serta dan di kreatori oleh Bapak Kapolda Kepulauan Bangka Belitung," katanya.

Kegiatan  dihadiri oleh Kapolres Bangka, Kasat Lantas Polres Bangka, Kasat Binmas Polres Bangka, Kapolsek Sungailiat, kepala sekolah ,Guru, staff dan Siswa SMK Muhammadiyah Sungailiat.

Kegiatan dilanjutkan dengan peragaan senam bedincak bersama oleh Kapolres Bangka, Kasat Lantas, Kasat Binmas ,Kapolsek sungailiat, Kepala sekolah, Guru, Staff dan Siswa SMK Muhammadiyah sebagai Peraga Polwan Polres Bangka. 

Kegiatan "Police Goes To School" diakhiri dengan deklarasi penolakan paham radikalisme atau terorisme serta penolakan aksi unjuk rasa Oleh pelajaran  SMK Muhammadiyah Sungailiat.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019