Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut beroartisipai merayakan HUT Ke-19 Tahun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dengan membuka stand di Babel Fair 2019 yang berlangsung hingga 4 Desember 2019, di Alun-alun Taman Merdeka.

"Di Babel Fair kita memberi layanan SLIK atau sistem informasi layanan keuangan," kata Kepala Bagian Kemitraan dan Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Daerah, Kantor OJK Region 7 Sumbagsel, Lina di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan, layanan SLIK OJK menggantikan sistem informasi debitur (SID) dengan cakupan pelapor SLIK lebih luas dan beragam meliputi lembaga jasa keuangan dan lembaga non jasa keuangan, serta memiliki infrastruktur, teknologi dan database yang lebih baik agar informasi yang disampaikan lebih lengkap, mudah dan cepat.

Manfaat SLIK bagi debitur, mengetahui data kredit perbankan (data pokok, plafon debitur, baki kredit, kualitas kredit, bebas bunga, cicilan pembayaran dan denda pinjaman).

SLIK juga memberi informasi status agunan serta rincian pinjaman kredit, mendorong penerima kredit menjaga reputasi kreditnya, mempercepat waktu untuk memperoleh persetujuan kredit dan nasabah UMKM mendapat akses yang lebih luas dari pemberi kredit.

Untuk mendapatkan informasi SLIK ini, masyarakat yang mengunjungi stand OJK cukup membawa identitas asli (KTP) saja untuk mengetahui track record fasilitas kredit dan layanan kredit yang ada di perbankan.

"Di stand kami, masyarakat bisa mengecek apakah Dia punya kredit macet atau tidak, dan ada tidaknya orang lain menggunakan namanya untuk pinjaman. Jika ada mereka bisa minta dihapus dari daftar itu," ujarnya.

Selain itu, masyarakat juga bisa bertanya informasi apa saja tentang OJK dan apapun informasi terkait industri keuangan.

"Para pengunjung boleh bertanya informasi apa saja tentang OJK ataupun industri keuangan," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019