Koba (Antara Babel) - Seorang kakek, Andi Doha (60), warga Desa Kurau, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung ditemukan sudah meninggal dunia di kebun sawit miliknya.

Kepala Kepolisian Resor Bangka Tengah AKBP M Zainul di Koba, Kamis, menjelaskan, Andi Doha berangkat ke kebun miliknya Kamis pagi dan ditemukan sudah tidak bernyawa oleh anaknya, Wirda.

"Sebelum ditemukan meninggal dunia, yang bersangkutan sempat berpamitan kepada anaknya untuk pergi ke kebun dengan menggunakan sepeda motor, namum menjelang malam si kakek belum juga pulang dan setelah disusul ditemukan tergelatak dalam hutan," ujarnya.

Ia mengemukakan, hasil penyidikan awal tidak ada tanda kekerasan yang terjadi pada diri korban dan diduga meninggal karena terjatuh dari sepeda motor.

"Tidak ada tanda kekerasan, kemungkinan terjatuh dari sepeda motor, karena lambat pertolongan sehingga nyawanya tidak terselamatkan," ujarnya.

Ia menyatakan, terdapat goresan di leher korban namun diduga akibat terjatuh dari sepeda motor dan sebelum jatuh sepeda motor yang dikendarainya menabrak pelepah kelapa sawit kemudian langsung terjatuh.

Sementara itu, Wirda, anak Andi Doha menjelaskan bahwa ayahnya berangkat dari rumah dalam kondisi baik-baik saja tanpa ada firasat atau tanda bakal berpisah untuk selamanya.

"Selama ini tidak ada keluhan sakit dari ayah saya dan biasanya pulang dari kebun tidak pernah sore, makanya saya khawatir dan menyusulnya ke kebun," ujarnya.

Pewarta: Oleh Ahmadi

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014