Bakal Calon Bupati Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Arifin Noor melapor ke Mapolres setempat, Selasa (7/4) setelah baleho yang terpasang di Jalan R.A Kartini Kecamatan Toboali dirusak orang tidak dikenal (OTD).
"Informasi ini saya dapat pada Senin siang, (6/4) dari telepon yang disampaikan Sipioni PDI Perjuangan bahwa baleho yang dipasang didepan kelenteng dirusak oleh OTD dan menyuruh relawan untuk mengeceknya," kata dia.
ia mengatakan setelah mendapatkan kepastian dari relawan, bahwa baleho tersebut benar dirusak, maka dirinya berinisiatif mengambil tindakan untuk melapor ke Mapolres Bangka Selatan.
"Terimakasih kepada Polres Basel yang telah menerima pengaduan saya dan berjanji akan memprosesnya dengan menurunkan petugas guna melakukan penyelidikan siapa yang telah merusak baliho tersebut dan apa motifnya," kata dia.
Ia mengatakan dengan kejadian ini dirinya merasa miris bahwa seharusnya semua pihak berhak untuk memasang alat peraga kampanye.
"Saat ini kejadian ini terjadi kepada saya, namun kedepan tidak menutup kemungkinan terjadi kepada bakal calon lainnya," kata dia.
Ia juga mengatakan setelah pengerusakan ini dirinya meminta relawan untuk selalu meninjau baliho yang telah terpasang agar tidak ada pengerusakan lagi.
"Saya berharap tidak ada lagi pengerusakan baliho kepada siapapun bakal calon kepala daerah, dan saya mengajak seluruh masyarakat Basel untuk bersama sama menjaga suasana aman dan damai dalam menghadapi Pilkada 2020," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Informasi ini saya dapat pada Senin siang, (6/4) dari telepon yang disampaikan Sipioni PDI Perjuangan bahwa baleho yang dipasang didepan kelenteng dirusak oleh OTD dan menyuruh relawan untuk mengeceknya," kata dia.
ia mengatakan setelah mendapatkan kepastian dari relawan, bahwa baleho tersebut benar dirusak, maka dirinya berinisiatif mengambil tindakan untuk melapor ke Mapolres Bangka Selatan.
"Terimakasih kepada Polres Basel yang telah menerima pengaduan saya dan berjanji akan memprosesnya dengan menurunkan petugas guna melakukan penyelidikan siapa yang telah merusak baliho tersebut dan apa motifnya," kata dia.
Ia mengatakan dengan kejadian ini dirinya merasa miris bahwa seharusnya semua pihak berhak untuk memasang alat peraga kampanye.
"Saat ini kejadian ini terjadi kepada saya, namun kedepan tidak menutup kemungkinan terjadi kepada bakal calon lainnya," kata dia.
Ia juga mengatakan setelah pengerusakan ini dirinya meminta relawan untuk selalu meninjau baliho yang telah terpasang agar tidak ada pengerusakan lagi.
"Saya berharap tidak ada lagi pengerusakan baliho kepada siapapun bakal calon kepala daerah, dan saya mengajak seluruh masyarakat Basel untuk bersama sama menjaga suasana aman dan damai dalam menghadapi Pilkada 2020," kata dia.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020