Toboali, Bangka Selatan, (ANTARA Babel) - Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung (Babel), pada 2013 akan membangun empat jaringan irigasi untuk meningkatkan produksi padi di daerah itu.

"Pembangunan jaringan irigasi di daerah sentra produksi padi tersebut akan dilakukan awal musim kemarau untuk mempermudah pembangunan jaringan perairan sawah tersebut," ujar Kabid Tanaman Pangan Distanak Bangka Selatan, Herman, di Toboali, Rabu.

Ia menjelaskan, empat jaringan irigasi ini akan dibangun di empat daerah sentra produksi padi di Bangka Selatan, yaitu Desa Bikang, Serdang, Jerigi dan Desa Batu Betupang, sehingga petani tidak lagi kesulitan air selama musim kemarau dan mengefisienkan penyediaan air sawah serta meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman pangan.

"Dengan adanya pembangunan jaringan irigasi usaha tani ini diharapkan bisa memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan indeks produksi padi dan tanaman pangan lainnya, sehingga akan mengurangi ketergantungan pasokan pangan dari luar daerah," ujarnya.

Menurut dia, selama musim hujan, petani kesulitan  mengatur pemakaian air untuk tanaman padi, sehingga tingkat gagal panen cukup tinggi karena ketinggian air sawah melampui batas.

Demikian juga selama musim kemarau, petani kesulitan mendapatkan air untuk mengairi sawahnya karena sebagian besar areal persawahan masih mengandalkan air hujan.

"Dengan adanya jaringan irigasi ini, petani bisa mengantisipasi serangan hama seperti tikus, keong mas dan hama lainnya," ujarnya.

Ia mengatakan, apabila jaringan air ini memadai, petani bisa mengatur penggunaan air, misalnya ketika sawah kelebihan air, petani bisa membuka tempat penyimpanan air dan ketika kekurangan air petani bisa membuka penampungan air di tempat pembuangan air sawah tersebut.

"Untuk tahun depan, kami akan kembali mengusulkan pembangunan jaringan irigasi ini untuk mempercepat pencapaian daerah swasembada beras," ujarnya.

Ia menjelaskan, luas areal pertanian padi di Kabupaten Bangka Selatan mencapai 3.750 hektare, terdiri atas 2.750 hektare areal padi sawah dan 1.000 hektare areal padi ladang, tersebar di Kecamatan Toboali, Air Gegas, Simpang Rimba, Pulau Besar, Tukak Sadai, Lepar Ponggok.

"Saat ini, seluas 2.750 hektare padi sawah sudah ditanami padi dan mudah-mudahan Maret 2013 petani sudah panen raya, sehingga ketersediaan beras masyarakat akan lebih memadai," ujarnya. 

Pewarta:

Editor : Ida


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013