Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat Kota Pangkalpinang pada Januari 2020 inflasi 1,09 persen atau terjadi kenaikan indeks harga konsumen
dari 102,91 menjadi 104,04, karena sebagian besar harga indeks kelompok pengeluaran naik.

"Inflasi ini terjadi karena kenaikan harga makanan, minuman, dan tembakau 3,65 persen," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel, Dwi Retno Wilujeng Wahyu Utami di
Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan pada Januari 2020 kelompok pakaian dan alas kaki naik 0,37 persen, perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,32 persen, kesehatan
naik 0,05 persen, rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,47 persen dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran naik 0,89 persen.

Sementara itu, kelompok pengeluaran yang memberikan sumbangan deflasi, yaitu kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga 0,01 persen, transportasi
0,06 persen, informasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,01 persen, pendidikan 0,04 persen dan 0,09 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,01
persen.

"Tingkat inflasi tahun kalender Januari 2020 sebesar 1,09 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Januari 2020 terhadap Januari 2019) sebesar 1,53 persen," ujarnya.

Menurut dia makanan yang mengalami inflasi tertinggi yaitu sebesar 3,89 persen dan terendah yaitu subkelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar 1,19 persen.
Kelompok ini pada Januari 2020 memberikan sumbangan inflasi sebesar 1,11 persen.

"Kelompok makanan, minuman dan tembakau mengalami inflasi 3,65 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 102,91 pada Desember 2019 menjadi 105,74 pada Januari 2020,"
katanya.

Ia menambahkan komponen energi pada Januari 2020 mengalami deflasi sebesar 0,17 persen atau terjadi penurunan indeks dari 101,62 pada Desember 2019 menjadi 101,44 pada
Januari 2020.

"Inflasi komponen energi untuk tahun kalender Januari 2020 sebesar -0,17 persen dan inflasi tahun ke tahun (Januari 2020 terhadap Januari 2019) sebesar -0,43 persen.

Komponen energi pada Januari 2020 memberikan andil/sumbangan deflasi terhadap laju inflasi umum sebesar 0,02 persen," katanya. ***1***

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020