Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, M.Soleh membuka resmi Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) II Himpunan Pendidik Anak Usia Dini (Himpaudi) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang ditandai dengan pemukulan gong bersama Ketua Pengurus Wilayah (PW) Himpaudi Babel, Djamilah.
"Rakerwil Himpaudi ini setiap tahun dilaksanakan untuk menyamakan persepsi sekaligus evaluasi sudah sejauh mana kegiatan yang sudah dilaksanakan, dan jika ada hal-hal yang belum dikerjakan dan krusial untuk dapat dibahas bersama," kata M.Soleh di Sungailiat, Jumat.
Ia mengatakan, Lembaga dan Pendidik Anak Usia Dini menjadi pondasi utama melahirkan generasi hebat penerus bangsa. Oleh sebab itu pemerintah terus berupaya menguatkan Lembaga PAUD karena jika Lembaga PAUD lemah, sulit untuk kita melahirkan generasi cerdas kedepannya.
"Pendidikan Anak dimulai dari usia dini, dan kita akan terus menguatkan Lembaga PAUD. Oleh karena itu saya terus mendukung dan berusaha hadir disemua kegiatan Himpaudi," ujarnya.
Selain itu, penguatan kurikulum PAUD harus dijalankan karena ini kurikulum nasional sehingga penerapannya harus sama, baik di pusat maupun di daerah, tentang bagaimana pedoman mendidik Anak saat ini.
"Semoga di Rakerwil II ini dapat menghasilkan program kegiatan yang bisa diimplementasikan dilapangan dan semoga dapat meningkatkan kinerja Himpaudi Provinsi, Kabupaten Kota hingga tingkat kecamatan," harapnya.
Ketua Pengurus Wilayah (PW) Himpaudi Babel, Djamilah dalam sambutannya mengatakan, di Rakerwil ini seluruh pengurus Himpaudi tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota hingga tingkat kecamatan saling bersinergi mengevaluasi apa yang sudah dikerjakan dan yang belum dikerjakan dalam program kerja yang sudah ada dan yang akan disusun.
"Kita evaluasi bersama apa yang sudah dikerjakan dan yang belum dikerjakan serta berpedoman terhadap apa yang kita buat untuk pemerintah," ujarnya.
Selain itu, di rakerwil II ini semua Pengurus Himpaudi wilayah Babel saling meningkatkan keakraban dan kebersamaan untuk saling bekerjasama dan menyemangati dalam mendidik Anak usia dini.
"Marilah kita saling menyamakan persepsi, bagaimana mengajar Anak dengan kurikulum yang sama dan mari kita rubah mainset kita dengan mengikuti perubahan zaman," ujarnya.
Djamilah menambahkan, semoga Rakerwil II Himpaudi yang mengusung tema "Refleksi organisasi dan program kerja dalam penguatan dan konsolidasi kepemimpinan Himpaudi" ini berjalan sukses dan menghasilkan program kerja nyata yang dapat diimplementasikan di lapangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Rakerwil Himpaudi ini setiap tahun dilaksanakan untuk menyamakan persepsi sekaligus evaluasi sudah sejauh mana kegiatan yang sudah dilaksanakan, dan jika ada hal-hal yang belum dikerjakan dan krusial untuk dapat dibahas bersama," kata M.Soleh di Sungailiat, Jumat.
Ia mengatakan, Lembaga dan Pendidik Anak Usia Dini menjadi pondasi utama melahirkan generasi hebat penerus bangsa. Oleh sebab itu pemerintah terus berupaya menguatkan Lembaga PAUD karena jika Lembaga PAUD lemah, sulit untuk kita melahirkan generasi cerdas kedepannya.
"Pendidikan Anak dimulai dari usia dini, dan kita akan terus menguatkan Lembaga PAUD. Oleh karena itu saya terus mendukung dan berusaha hadir disemua kegiatan Himpaudi," ujarnya.
Selain itu, penguatan kurikulum PAUD harus dijalankan karena ini kurikulum nasional sehingga penerapannya harus sama, baik di pusat maupun di daerah, tentang bagaimana pedoman mendidik Anak saat ini.
"Semoga di Rakerwil II ini dapat menghasilkan program kegiatan yang bisa diimplementasikan dilapangan dan semoga dapat meningkatkan kinerja Himpaudi Provinsi, Kabupaten Kota hingga tingkat kecamatan," harapnya.
Ketua Pengurus Wilayah (PW) Himpaudi Babel, Djamilah dalam sambutannya mengatakan, di Rakerwil ini seluruh pengurus Himpaudi tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota hingga tingkat kecamatan saling bersinergi mengevaluasi apa yang sudah dikerjakan dan yang belum dikerjakan dalam program kerja yang sudah ada dan yang akan disusun.
"Kita evaluasi bersama apa yang sudah dikerjakan dan yang belum dikerjakan serta berpedoman terhadap apa yang kita buat untuk pemerintah," ujarnya.
Selain itu, di rakerwil II ini semua Pengurus Himpaudi wilayah Babel saling meningkatkan keakraban dan kebersamaan untuk saling bekerjasama dan menyemangati dalam mendidik Anak usia dini.
"Marilah kita saling menyamakan persepsi, bagaimana mengajar Anak dengan kurikulum yang sama dan mari kita rubah mainset kita dengan mengikuti perubahan zaman," ujarnya.
Djamilah menambahkan, semoga Rakerwil II Himpaudi yang mengusung tema "Refleksi organisasi dan program kerja dalam penguatan dan konsolidasi kepemimpinan Himpaudi" ini berjalan sukses dan menghasilkan program kerja nyata yang dapat diimplementasikan di lapangan.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020