Seoul (Antara Babel) - Pasukan Korea Utara dan Korea Selatan terlibat baku tembak di perbatasan darat mereka, Jumat, kata militer Seoul, setelah para pegiat meluncurkan bselebaran-selebaran anti Pyongyang ke Korea Utara.
"Ada baku tembak," kata seorang pejabat kantor Gabungan Kepala Staf tanpa merinci lebih jauh.
Tidak ada laporan mengenai korban.
Media Korsel yang mengutip sumber-sumber militer melaporkan para penjaga perbatasan Korut menembak balon-balon raksasa yang melintas perbatasan itu.
Beberapa balon jatuh ke daerah perbatasan Korsel menyebabkan militer Korsel melakukan tembakan balasan, kata laporan-laporan itu.
Belasan anggota Pejuang bagi Korea Utara Bebas telah melepaskan 200.000 selebaran melintas perbatasan yang dijaga ketat diangkut oleh 10 balon raksasa berisi gas.
Seoul mengizinkan pengiriman selebaran-selebaran itu, bertepatan dengan ulang tahun ke-69 partai yang memerintah Korut, dilakukan kendatipun ada peringatan-peringatan dari Pyongyang akan konsekuensi-konsekuensi "bencana besar".
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Ada baku tembak," kata seorang pejabat kantor Gabungan Kepala Staf tanpa merinci lebih jauh.
Tidak ada laporan mengenai korban.
Media Korsel yang mengutip sumber-sumber militer melaporkan para penjaga perbatasan Korut menembak balon-balon raksasa yang melintas perbatasan itu.
Beberapa balon jatuh ke daerah perbatasan Korsel menyebabkan militer Korsel melakukan tembakan balasan, kata laporan-laporan itu.
Belasan anggota Pejuang bagi Korea Utara Bebas telah melepaskan 200.000 selebaran melintas perbatasan yang dijaga ketat diangkut oleh 10 balon raksasa berisi gas.
Seoul mengizinkan pengiriman selebaran-selebaran itu, bertepatan dengan ulang tahun ke-69 partai yang memerintah Korut, dilakukan kendatipun ada peringatan-peringatan dari Pyongyang akan konsekuensi-konsekuensi "bencana besar".
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014