Koba (Antara Babel) - Pejabat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung menyatakan, peserta tes CPNS jangan khawatir mati lampu karena sudah dilakukan antisipasi dengan penyediaan pembangkit listrik alternatif.

"Peserta tes tidak perlu khawatir, kami sudah menyediakan genset sebagai alat pembangkit alternatif jika arus listrik dari PLN mati," kata Kepala Bidang Pengembangan Data pada BKD Bangka Tengah Amrullah di Koba, Selasa.

Ia menjelaskan, saat ini dilakukan uji kemampuan daya listrik dan mesin genset yang disediakan untuk mengantisipasi terjadi mati lampu saat pelaksanaan tes CPNS.

"Sejauh ini tidak ada masalah dengan listrik, semuanya sudah ditangani dengan baik dan bahkan setiap komputer peserta tes yang dilaksanakan sistem CAT memiliki daya cadangan atau UPS yang bisa menyimpan daya beberapa menit, hingga genset dinyalakan apabila daya dari PLN tidak stabil," ujarnya.

Ia menjelaskan, tes CPNS di Kabupaten Bangka Tengah dilaksanakan pada 27 Oktober 2014 hingga 2 November 2015.

"Sejauh ini belum ada perubahan jadwal tes CPNS, persiapan juga sudah matang dan sekarang hanya tinggal menunggu pelaksanaannya saja," ujarnya.

Berdasarkan data dari BKD tercatat peserta tes CPNS di daerah itu sebanyak 1.582 pelamar yang memperebutkan  sebanyak 95 formasi yang terdiri 30 formasi untuk guru, 17 untuk tenaga pendidikan, dan 48 formasi untuk tenaga teknis.

"Semua nomor tes dan jadwal pelaksanaannya sudah disampaikan kepada peserta yang dinyatakan lulus verifikasi administrasi. Nomor ujian kami kirim melalui jasa PT Pos ke alamat masing-masing," jelasnya.

Ia menyatakan, pelaksanaan tes CPNS di Bangka Tengah dijamin murni atau jauh dari kecurangan karena pelaksanaannya menggunakan sistem komputer CAT.

"Semuanya sudah tersistem, kelulusan ditentukan kemampuan peserta dan mereka yang lulus apabila memiliki nilai tertinggi dan memenuhi 'passing grade'," ujarnya.

Pewarta: Oleh Ahmadi

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014