Tim kesehatan gugus tugas pencegahan dan penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan tes swab bagi 14 orang di daerah itu.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemerintah Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Selasa mengatakan, 14 orang yang dilakukan test swab adalah penumpang satu pesawat dengan dua pasien yang sebelumnya terkonfirmasi COVID-19 atas nama inisial Sb (12) dan Am (15).

"Test swab ini dilakukan guna mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19 di Kabupaten Bangka," jelasnya.

Dikatakan, ke 14 orang di swab itu tersebar disejumlah wilayah kecamatan di Kabupaten Bangka dengan usia yang berbeda-beda.

"Sb dan AM merupakan santri Pondok Pesantren Tomboro, Jawa Timur, di mana Sb datang atau pulang ke Bangka pada 17 April 2020, sedangkan AM datang pada 24 April 2020," jelasnya.

Meskipun hasil swab pertama untuk Sb (12) bersama keluarganya dipastikan negatif terjangkit virus corona baru, tetapi tetap harus di waspadai penyebaran virusnya, begitu pula halnya dengan hasil swab pertama Am yang belum keluar tetapi hasil swab ibu dan adiknya negatif.

"Sb adalah warga Kota Kecamatan Sungailiat sedangkan Am berasal dari Kecamatan Merawang yang saat ini tengah menjalani isolasi dan perawatan kesehatan di Balai Diklat Pangkalpinang," jelasnya.

Dia berharap swab ke 14 orang dan hasil swab kedua Sb dan Am dengan hasil negatif sehingga mengembalikan kembali zona hijau wilayah Kabupaten Bangka dari konfirmasi COVID-19.

"Saya minta seluruh masyarakat untuk bersama-sama mempertahankan wilayah Kabupaten Bangka agar aman dari penyebaran COVID-19 dengan menaati anjuran protokol kesehatan COVID-19," kata Boy Yandra.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020