Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan menambah jumlah tempat pemungutan suara (TPS) untuk Pilkada 2020.
"Estimasi kami akan terjadi penambahan sebanyak 15 TPS, dari 375 TPS yang ada saat ini," kata Ketua KPU Bangka Tengah Rusdi di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan penambahan jumlah TPS itu terjadi karena persebaran penduduk setiap TPS dan setelah dibagi maka kemungkinan terjadi penambahan sebanyak 15 TPS.
"Dengan adanya penambahan TPS itu, tentu akan terjadi pula penambahan anggaran pelaksanaan tahapan dan Pilkada 2020," ujarnya.
Baca juga: KPU Bangka Tengah siapkan skema baru pelaksanaan tahapan Pilkada 2020
Namun demikian, pihaknya tetap berupaya melakukan penghematan anggaran karena situasi politik yang harus berhadapan dengan kondisi pandemi COVID-19.
"Kendati nanti terjadi penambahan anggaran karena bertambahnya jumlah TPS, namun penghematan anggaran mutlak kami lakukan," ujarnya.
Ia juga mengatakan, terkait dengan pelaksanaan tahapan Pilkada 2020 sampai saat ini masih menunggu petunjuk dari KPU RI.
"Namun demikian, pelaksanaan tahapan tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan tahapan Pilkada 2020 sempat ditunda karena situasi negeri sedang dilanda pandemi COVID-19.
"Sekarang sudah diputuskan bahwa Pilkada akan digelar pada Desember 2020 dan tahapan mulai berjalan dalam bulan ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Estimasi kami akan terjadi penambahan sebanyak 15 TPS, dari 375 TPS yang ada saat ini," kata Ketua KPU Bangka Tengah Rusdi di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan penambahan jumlah TPS itu terjadi karena persebaran penduduk setiap TPS dan setelah dibagi maka kemungkinan terjadi penambahan sebanyak 15 TPS.
"Dengan adanya penambahan TPS itu, tentu akan terjadi pula penambahan anggaran pelaksanaan tahapan dan Pilkada 2020," ujarnya.
Baca juga: KPU Bangka Tengah siapkan skema baru pelaksanaan tahapan Pilkada 2020
Namun demikian, pihaknya tetap berupaya melakukan penghematan anggaran karena situasi politik yang harus berhadapan dengan kondisi pandemi COVID-19.
"Kendati nanti terjadi penambahan anggaran karena bertambahnya jumlah TPS, namun penghematan anggaran mutlak kami lakukan," ujarnya.
Ia juga mengatakan, terkait dengan pelaksanaan tahapan Pilkada 2020 sampai saat ini masih menunggu petunjuk dari KPU RI.
"Namun demikian, pelaksanaan tahapan tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan tahapan Pilkada 2020 sempat ditunda karena situasi negeri sedang dilanda pandemi COVID-19.
"Sekarang sudah diputuskan bahwa Pilkada akan digelar pada Desember 2020 dan tahapan mulai berjalan dalam bulan ini," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020