Dinas Sosial dan Pemerintah Desa Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah melakukan verifikasi data penerima dana bantuan sosial (bansos) di daerah itu.

"Data penerima bantuan sosial sudah kami verifikasi sebelum dikirim ke Kemensos RI," kata Kepala Dinas Sosial dan Pemerintah Desa Kabupaten Bangka Tengah Rizaldi Adhari di Koba, Jumat.

Ia menjelaskan verifikasi data penerima bantuan sosial, baik berupa BST, BLT, maupun bansos APBD dilakukan untuk menghindari terjadi data ganda terkait dengan program tersebut.

"Data yang kami terima dari pemerintah desa, kembali kami verifikasi untuk menghindari data ganda dan penerima ganda pula," ujarnya

Berdasarkan hasil verifikasi dan pembaruan data, tercatat 23.925 kepala keluarga (KK) yang berhak menerima dana bantuan sosial karena terdampak pandemi COVID-19.

"Tercatat dan terdata sebanyak 23.925 KK sasaran penerima bantuan sosial karena terdampak COVID-19," ujarnya.

Ia menjelaskan 23.925 KK tersebut diakomodasi dalam bantuan sosial jenis BST, BLT-DD, bansos kabupaten, dan bansos provinsi.

"Sebanyak 23.925 KK itu terdiri BST sebanyak 6064 KK, Bansos APBD Bangka Tengah sebanyak 6.600 KK, Bansos APBD Provinsi Babel sebanyak 3.150 KK, dan BLT Dana Desa sebanyak 6.964 KK.

Pihaknya optimistis semua data yang dikirim ke Kemensos RI merupakan data yang sudah divalidasi sesuai dengan kenyataan di lapangan.

"Dalam melakukan verifikasi data tentu kami sesuai dengan petunjuk teknis, jadi tidak sembarangan dalam melakukan pendataan," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020