Muntok (Antara Babel) - Sejumlah pelaku usaha rumah singgah di Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, membentuk komunitas untuk mendukung pariwisata di daerah itu.

"Beberapa hari lalu kami sudah melakukan pertemuan dengan para pelaku usaha untuk membentuk komunitas, kami harapkan terbentuknya wadah ini bisa membantu perkembangan usaha dan pariwisata di Bangka Barat," ujar penggerak pariwisata Bangka Barat, Chairul Amri Rani di Muntok, Sabtu.

Ia menjelaskan, dalam pertemuan itu dibentuk kepengurusan komunitas rumah singgah dan perencanaan pengembangan usaha baru tersebut agar lebih maju.

"Kami harapkan melalui komunitas akan bisa membawa kemajuan bagi usaha rumah singgah yang saat ini masih merupakan usaha baru, pertemuan itu juga penting untuk menyamakan persepsi pengelolaan usaha pelayanan tersebut," kata dia.

Sampai saat ini di Muntok sebanyak 34 rumah telah siap menjadi rumah singgah dengan ketersediaan kamar sebanyak 174 unit.

Menurut Amri, pembentukan komunitas pelaku usaha rumah singgah itu juga sebagai salah satu persiapan daerah menyambut digelarnya pertemuan tingkat internasional di daerah itu bertajuk "Home Stay Fair 2015" yang akan diikuti utusan dari 10 negara se Asia Tenggara dan perwakilan dari seluruh provinsi se-Indonesia.

"Kami berharap komunitas ini mampu mendukung sepenuhnya kegiatan internasional pertama yang akan digelar di Bangka Barat," kata dia.

Ia mengatakan, pada pertemuan tersebut selain akan mengadakan berbagai seminar tentang usaha rumah singgah, juga akan digelar berbagai seni dan budaya dari negara dan provinsi seluruh peserta.

Ia berharap kegiatan tersebut akan berjalan sukses dan mampu menjadi langkah awal berkembangnya pariwisata Bangka Barat yang memiliki potensi besar di sektor wisata sejarah dan budaya.

"Rumah singgah memang sangat dibutuhkan seiring masih minimnya ketersediaan kamar hotel di Bangka Barat," katanya.

Pewarta: Oleh: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014