Toboali, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 12 unit rumah di Desa Nyelanding, Kecamatan Airgegas dinyatakan rusak setelah diterjang angin kencang pada Minggu (12/5) siang.
"Data sementara yang kami catat dan sudah dilaporkan ke dinas terkait yaitu sebanyak 12 unit rumah rusak terkena pusaran angin kencang," kata Camat Airgegas Imam Bubarak di Toboali, Senin.
Saat ini pihak kecamatan masih terus mendata untuk memastikan total rumah warga yang terkena terjangan angin kencang itu.
"Kejadiannya memang sangat cepat, angin kencang itu datang saat cuaca buruk dengan hujan intensitas tinggi yang disertai petir," ujarnya.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Satpol PP, BPBD, Dinsos, sekda dan bupati untuk membantu warga yang terkena musibah tersebut.
"Kita sudah mendata kerusakannya seperti apa dan dalam waktu dekat akan segera diperbaiki rumah warga tersebut, karena kami sudah melaporkan ke atasan," ujarnya.
Imam mengatakan, saat ini warga yang terkena musibah untuk sementara mengungsi ke rumah tetangga atau saudara terdekatnya.
"Kerusakan rata-rata terjadi pada atap rumah baik kerusakan ringan maupun berat. Ada juga pohon yang tumbang tetapi tidak menimpa rumah maupun warga," ujarnya.
Imam mengatakan, angin kencang yang merusak rumah warga baru pertama kali terjadi pada 2024 dan warga diminta lebih waspada karena kondisi cuaca yang cukup ekstrem.
"Kita tidak bisa memprediksi terkait dengan bencana alam, demikian juga kondisi cuaca ekstrem yang sulit diprediksi. Kami hanya mengimbau warga untuk lebih waspada saat terjadi hujan disertai angin kencang," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkot Pangkalpinang bantu warga korban bencana angin kencang
3 November 2024 20:20
HUT TNI hingga nelayan diminta waspadai potensi angin kencang
6 Oktober 2024 06:03
BPBD Bangka Barat minta nelayan waspadai potensi angin kencang
5 Oktober 2024 19:16
Puting beliung rusak puluhan rumah warga Pulau Gresik Belitung
30 September 2024 14:15
BPBD Belitung catat 10 bangunan rusak diterjang angin kencang
30 September 2024 12:32
Pemerintah Bangka Barat salurkan bantuan korban angin kencang
26 Agustus 2024 18:26
Waspada potensi hujan deras disertai petir dan angin kencang
18 Agustus 2024 08:29
Polisi Bangka Barat ingatkan nelayan waspadai angin kencang
19 Juli 2024 19:20