Pelaku usaha kuliner di Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung, kembali beraktivitas setelah beberapa lama berhenti akibat pandemi COVID-19.

Bupati Kabupaten Belitung Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Sabtu mengatakan, dengan beraktivitas kembali pelaku usaha kuliner diharapkan kondisi ekonomi masyarakat secara bertahap dapat pulih.

"Saya berharap sektor usaha lainnya dengan bertahap dapat beraktivitas sesuai dengan penerapan normal baru," katanya.

Hanya saja, kata bupati, baik pedagang maupun pengunjung agar tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan.

Bupati mengakui tahap awal penerapan kebiasaan hidup baru memang terasa sulit, namun mau tidak mau harus dilakukan karena ini adalah satu-satunya solusi di tengah pandemi COVID-19.

"Tercatat lebih dari 300 pelaku UMKM di Kabupaten Belitung selama empat bulan tidak bisa menjalankan usahanya karena COVID-19," ujarnya.

Bupati optimistis perekenomian masyarakat di daerahnya akan kembali normal seperti semua yang dimulai dari sektor usaha kecil dan menengah.

Sementara itu, perwakilan pedagang di pusat kuliner Belitung, Adi mengatakan dengan dibukanya kembali pusat kuliner tersebut menunjukkan kepedulian pemerintah kepada pelaku UMKM.

"Sekitar tiga bulan lebih tidak ada kegiatan transaksi jual beli di pusat kuliner, aktivitas usaha kuliner diperbolehkan kembali dibuka merupakan bentuk kepedulilan dari pemerintah kepada UMKM," jelasnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020