Manggar, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membuka pendaftaran calon Bujang dan Dayang yang dipersiapkan sebagai duta dalam mempromosikan potensi kepariwisataan.
"Pendaftaran sudah kita buka sejak 13 hingga 29 Mei 2024 dan sudah kita sampaikan baik melalui media maupu spanduk," kata Sekretaris Daerah Pemkab Belitung Timur Mathur Noviansyah di Manggar, Jumat.
Ia menjelaskan, ajang pemilihan Bujang (laki-laki) dan Dayang (perempuan) merupakan kesempatan bagi para generasi muda untuk menununjukkan potensi, bakat dan kontribusi dalam mempromosikan potensi daerah.
"Pemilihan Bujang dan Dayang yang dikemas dalam kegiatan Timor de Belitong 2024, dengan harapan para generasi muda yang punya potensi, berminat dan niat berkontribusi mengembangkan pariwisata," ujarnya.
Mathur mengatakan kegiatan Timor de Belitong akan diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari pemilihan bujang dayang Belitung Timur, pekan inovasi daerah, pameran, lomba, kegiatan olahraga dan berbagai kegiatan menarik lainnya yang akan dilaksanakan pada 2 hingga 7 Juli 2024 di Kota Manggar.
“Kita ingin menghimpun semua potensi di Beltim yang bisa dibranding dalam satu konsep yang ujungnya terwujud kesejahteraan masyarakat Beltim,” kata Mathur.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Belitung Timur Hendri mengatakan, selama masa pendaftaran pihaknya melakukan serangkaian kegiatan promosi melalui media sosial dan sosialisasi ke seluruh kecamatan serta sejumlah sekolah.
“Persiapan pemilihan Bujang Dayang Belitung Timur ini sudah ke tahap sosialisasi ke kecamatan dan sekolah-sekolah di Belitung Timur," ujarnya.
Ia mengatakan, adapun syarat dan ketentuan pendaftaran Bujang Dayang antara lain penduduk Belitung Timue yang dibuktikan dengan KTP, berusia minimum 16 tahun dan maksimum 26 tahun serta memiliki tinggi badan minimum Bujang 165 cm dan Dayang 160 cm.
"Syarat lainnya yakni pendidikan minimal lulus SMA/SMK/mahasiswa, belum menikah, sehat jasmani dan rohani, memiliki pengetahuan umum, mampu berbahasa asing dan memiliki akun medsos yang aktif," ujarnya.