Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menetapkan Kecamatan Namang sebagai zona paling rawan penyebaran virus corona baru.
"Kecamatan Namang merupakan zona paling rawan, kami minta warga setempat lebih berhati-hati dan tetap mengikuti protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, Kecamatan Namang titik paling rawan karena terdapat empat warga yang positif terpapar virus corona dari kecamatan tersebut setelah hasil swab keluar beberapa waktu lalu.
"Setelah sempat berada pada zona hijau terhadap kasus warga positif COVID-19 dengan dinyatakan sembuh delapan pasien, namun dalam minggu ini kembali ke zona merah karena ditemukan empat kasus warga positif terinfeksi virus corona," ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini empat warga yang positif terpapar virus corona itu sudah mengikuti karantina di rumah karantina Pemprov Babel. "Semuanya ditangani sesuai SOP kesehatan dan standar protokol kesehatan COVID-19 sampai nanti dinyatakan sembuh," ujarnya.
Menurut dia, warga yang terpapar virus COVID-19 itu merupakan kluster baru karena memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah. "Empat warga ini terpapar virus corona karena hasil penelusuran kami mereka memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah," ujarnya.
Baca juga: Tiga warga Bangka Tengah terkonfirmasi positif terpapar COVID-19
Baca juga: Gugus Tugas Bangka Tengah catat ada 12 kasus positif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kecamatan Namang merupakan zona paling rawan, kami minta warga setempat lebih berhati-hati dan tetap mengikuti protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, Kecamatan Namang titik paling rawan karena terdapat empat warga yang positif terpapar virus corona dari kecamatan tersebut setelah hasil swab keluar beberapa waktu lalu.
"Setelah sempat berada pada zona hijau terhadap kasus warga positif COVID-19 dengan dinyatakan sembuh delapan pasien, namun dalam minggu ini kembali ke zona merah karena ditemukan empat kasus warga positif terinfeksi virus corona," ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini empat warga yang positif terpapar virus corona itu sudah mengikuti karantina di rumah karantina Pemprov Babel. "Semuanya ditangani sesuai SOP kesehatan dan standar protokol kesehatan COVID-19 sampai nanti dinyatakan sembuh," ujarnya.
Menurut dia, warga yang terpapar virus COVID-19 itu merupakan kluster baru karena memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah. "Empat warga ini terpapar virus corona karena hasil penelusuran kami mereka memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah," ujarnya.
Baca juga: Tiga warga Bangka Tengah terkonfirmasi positif terpapar COVID-19
Baca juga: Gugus Tugas Bangka Tengah catat ada 12 kasus positif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020