Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengantisipasi merebak kasus transmisi lokal penyebaran virus corona baru.
"Transmisi lokal harus diantisipasi karena ini terkait dengan kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah dr Bahrun R. Siregar di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan di antara upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona baru itu dengan mengantisipasi peningkatan kasus transmisi lokal.
"Tentu ini terkait dengan kesadaran masyarakat, maka kami terus mengimbau tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Ia menjelaskan baru-baru ini terjadi penambahan dua kasus warga terkonfirmasi positif corona, di mana satunya merupakan transmisi lokal.
"Masyarakat harus tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan selalu mencuci tangan untuk mengendalikan kasus transmisi lokal," ujarnya.
Ia menjelaskan hingga sekarang tercatat 16 kasus warga terpapar COVID-19 dengan rincian 12 sudah dinyatakan sembuh dan empat masih dalam perawatan.
"Kendati terjadi penambahan kasus, namun jumlah yang sembuh juga menunjukkan angka mengembirakan," ujarnya.
Berita Terkait
Satgas Bangka Tengah bendung penyebaran COVID-19 dari transmisi lokal
6 Oktober 2020 21:15
Gugus Tugas: 273 warga Bangka Tengah kontak pasien positif COVID-19
23 September 2020 23:12
Gugus Tugas: Positif COVID-19 di Bangka Tengah capai 17 orang
30 Juli 2020 13:21
Gugus Tugas Bangka Tengah mengumumkan 16 pasien sembuh COVID-19
27 Juli 2020 14:27
Gugus Tugas Bangka Tengah umumkan 14 pasien sembuh COVID-19
17 Juli 2020 18:27
Positif COVID-19 di Bangka Tengah bertambah dua orang
14 Juli 2020 20:41
Gugus Tugas COVID-19 Bangka Tengah karantina 16 warga
7 Juli 2020 13:47
Gugus Tugas Bangka Tengah tetapkan Kecamatan Namang zona rawan
4 Juli 2020 15:08