Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengawasan pelaksanaan tahapan Pilkada 2020.

"Dengan adanya peran partisipatif masyarakat ini kami harapkan bisa mendukung terwujudnya pemilihan umum yang sukses dan berkualitas," kata Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bangka Barat Ekariva Anas Asmara di Mentok, Senin.

Ia mengharapkan peran serta masyarakat dalam pengawasan Pilkada 2020 karena kesuksesan pemilu merupakan tanggung jawab bersama.

"Jumlah petugas pengawas pada setiap pelaksanaan pemilu sangat terbatas, sehingga dibutuhkan lebih banyak peran serta masyarakat dalam mengawasi setiap tahapan yang dilakukan penyelenggara dan peserta," katanya.

Salah satu upaya meningkatkan peran serta pengawasan tersebut, Bawaslu RI melakukan rekrutmen relawan melalui program Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP).

"Pada tahun ini ada 11 orang pemuda di Bangka Barat yang ikut program Bawaslu RI tersebut, dan saat ini mereka sudah mulai bertugas di daerah untuk bersama-sama mengawal jalannya tahapan Pilkada 2020," katanya.

Dengan adanya 11 orang lulusan SKPP tersebut diharapkan pengawasan partisipatif di daerah itu bisa direncanakan dalam jangka panjang dan berkelanjutan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat mengawal pemilu.

"Program SKPP ini merupakan inovasi Bawaslu RI agar generasi muda di daerah semakin peduli terhadap berbagai tahapan demokrasi, bukan hanya dalam pengawasan, namun juga melakukan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam setiap pelaksanaan pemilu," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020