Pimpinan Redaksi Metro TV Arief Soeditomo saat dihubungi ANTARA di Jakarta, membenarkan jika mayat pria tersebut adalah karyawannya sebagai editor Metro TV.
"Betul karyawan kami, dia adalah editor," kata Arief.
Berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang ditemukan di lokasi, mayat tersebut diketahui bernama Yodi Prabowo (26) warga Jalan Alle Raya Nomor 3, RT 006/RW 008 Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat, Kota Tanggerang Selatan.
"Iya data korban sesuai KTP yang ditemukan di lokasi kejadian," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwan Susanto.
Korban ditemukan warga dan dilaporkan kepada petugas pada pukul 11.45 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya korban, apakah dibunuh atau kecelakaan lalu lintas.
Irwan hanya mengatakan tim identifikasi masih di lapangan melakukan pengecekan dan pemeriksaan.
Begitu pula dengan kondisi dan ciri-ciri korban, Irwan juga belum bisa menyampaikan keterangan lebih lanjut.
"Penyebab kematian masih dalam proses identifikasi dulu, kita belum bisa sampaikan bagaimana kronologi maupun kondisi korban saat ditemukan, karena tim identifikasi belum memberikan laporan resmi," kata Irwan.
Begitu pula dengan sebilah pisau dengan pegangan warna hitam yang ditemukan di lokasi kejadian, belum diketahui apakah termasuk alat kejahatan atau tidak.
"Kita kurang tahu, apakah itu alat kejahatan, kita belum tahu. Kita tunggu laporan identifikasi lengkap, baru kita berani sampaikan, sekarang masih berjalan," kata Irwan.
Dalam gambar yang beredar di pesan grup instan, jenazah pria tersebut ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan pakaian lengkap dan juga helm warna hitam.
Korban mengenakan jaket berbahan parasut warna hijau lumut, celana panjang warna hitam dan sepatu 'out door' serta tas selempang ukuran kecil.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020