Sungailiat (Antara Babel) - Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Rustam Effendi menanam sebanyak 700 bibit pohon di Kawasan Taman Nasional Gunung Maras, Desa Berbura Kecamatan Riau Silip, Kabupaten Bangka.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan program penanaman pohon satu miliar yang dicanangkan pemerintah pusat," katanya di Sungailiat, Jumat.
Selain itu, katanya, melalui kegiatan penanaman pohon mampu memberikan dorongan kepada semua pihak agar mencintai lingkungan, meningkatkan kesadaran, dan peran untuk ikut mengupayakan mitigasi lahan kritis di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Ia mengatakan dari 700 bibit pohon tersebut sebagian sudah ditanam di sejumlah tempat salah satunya di wilayah Desa Berbura.
"Jenis bibit yang kita tanam, yakni cemara laut, jambu mete, simpur, belangiran, ketapang, mangga, dan rambutan," katanya.
Dia mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar semua jenis tanaman yang ditanam harus tetap dijaga serta dipelihara agar dapat dimanfaatkan sebagaimana fungsinya di kemudian hari.
"Kondisi alam kita yang terus terancam kelestarian oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, mulai sekarang harus dipertahankan bersama-sama guna kepentingan generasi yang akan datang," kata gubenurnur.
"Hutan memiliki banyak manfaat untuk manusia. Hutan merupakan paru-paru dunia atau planet bumi sehingga perlu dijaga karena jika tidak maka hanya akan membawa dampak yang buruk bagi manusia di masa kini dan masa yang akan datang," katanya.
Menurutnya, hutan memiliki banyak fungsi mulai dari fungsi ekonomi, klimatologis, hidrolis dan manfaat ekologis.
"Dari semua manfaat hutan tersebut tentu memberikan konstribusi positif dan cukup besar terhadap manusia," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan program penanaman pohon satu miliar yang dicanangkan pemerintah pusat," katanya di Sungailiat, Jumat.
Selain itu, katanya, melalui kegiatan penanaman pohon mampu memberikan dorongan kepada semua pihak agar mencintai lingkungan, meningkatkan kesadaran, dan peran untuk ikut mengupayakan mitigasi lahan kritis di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Ia mengatakan dari 700 bibit pohon tersebut sebagian sudah ditanam di sejumlah tempat salah satunya di wilayah Desa Berbura.
"Jenis bibit yang kita tanam, yakni cemara laut, jambu mete, simpur, belangiran, ketapang, mangga, dan rambutan," katanya.
Dia mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar semua jenis tanaman yang ditanam harus tetap dijaga serta dipelihara agar dapat dimanfaatkan sebagaimana fungsinya di kemudian hari.
"Kondisi alam kita yang terus terancam kelestarian oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, mulai sekarang harus dipertahankan bersama-sama guna kepentingan generasi yang akan datang," kata gubenurnur.
"Hutan memiliki banyak manfaat untuk manusia. Hutan merupakan paru-paru dunia atau planet bumi sehingga perlu dijaga karena jika tidak maka hanya akan membawa dampak yang buruk bagi manusia di masa kini dan masa yang akan datang," katanya.
Menurutnya, hutan memiliki banyak fungsi mulai dari fungsi ekonomi, klimatologis, hidrolis dan manfaat ekologis.
"Dari semua manfaat hutan tersebut tentu memberikan konstribusi positif dan cukup besar terhadap manusia," ujarnya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014