Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan bahwa ketersediaan bus pariwisata di daerah itu terbatas dalam memenuhi kebutuhan wisatawan yang meningkat setiap tahunnya.

"Salah satu kendala di daerah ini dalam memenuhi kebutuhan wisatawan yaitu ketersediaan bus pariwisata yang masih relatif kurang dan itu perlu diperhatikan agar kunjungan ke daerah ini tidak menurun," kata Kasubag Pusat Informasi Pariwisata Disbudparpora Pangkalpinang, Riharnadi di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan, ketersediaan bus tersebut sangat mendukung dalam pengenalan obejek wisata di daerah ini dan juga memudahkan wisatawan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada.

"Jika armada bus mencukupi tentu wisatawan tidak perlu susah-susah mencari angkutan lain untuk mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di daerah ini," katanya.

Menurut dia, kunjungan wisatawan ke daerah itu terus meningkat setiap tahunnya baik lokal maupun asing seiring gencarnya promosi yang dilakukan.

"Wisatawan yang berkunjung ke daerah ini cukup banyak apa lagi sejak film laskar pelangi yang berlokasi di Babel ditayangkan, wisatawan terus bertambah karena penasaran dengan keindahan potensi alam di daerah ini," ujarnya.

Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan berupaya untuk membangun kerja sama dengan pihak-pihak terkait yang kiranya dapat menarik pengunjung ke daerah ini, selain itu juga akan menggelar kebudayaan yang nantinya juga bisa dijadikan salah satu pariwisata di daerah ini.

"Untuk menarik pengunjung tidak harus mengandalkan potensi alam, pergelaran kebudayaan serta makanan khas daerah juga bisa diandalkan untuk menambah kunjungan wisatawan," ujarnya.

Ia berharap, semoga ada penambahan terhadap armada bus tersebut sehingga dapat memberikan pelayanan semaksimal mungkin.

"Semoga kedepannya bus itu bertambah seiring meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung," ujarnya.

Pewarta: Oleh: Mulki

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014