LKepolisian resor Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengintensifkan sosialisasi pencegahan COVID-19 di daerah guna memutus mata rantai penyebaran mata rantai virus tersebut.
"Kami tetap akan terus melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19, dengan mengajak masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan," kata Kapolres Bangka, AKBP Widi Haryawan di Sungailiat, Sabtu.
Dikatakan, sosialisasi pencegahan dilakukan berkelanjutan dengan batas waktu yang tidak ditetapkan melibatkan personel di satuan sektor, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat termasuk tokok pemuda.
"Pencegahan kasus penyebaran COVID-19, harus dilakukan dengan semangat tinggi seluruh komponen masyarakat dan stokeholder," kata kapolres.
Menurutnya, sosialisasi penerapan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak (3 M) difokuskan pada area publik seperti pasar, pantai, jamaah sholat jumat dan sejumlah tempat lainnya termasuk masyarakat pengguna kendaraan di jalan raya.
"Selain menyampaikan pesan displin penerapan protokol kesehatan COVID-19, kami juga membagikan ribuan lembar masker gratis kepada masyarakat agar dipakai setiap keluar rumah," jelasnya.
Kapolres mengingatkan pengelola sarana umum terutama pantai yang banyak dikunjungi masyarakat saat hari libur, hendaknya menyediakan sarana cuci tangan dan mengatur jarak antar pengunjung pantai, mewajibkan pengunjung memakai masker karena diketahui pengunjung pantai berasal dari berbagai daerah.
"Pemberian sanksi ringan sudah kami terapkan bagi warga yang diketahui tidak memakai masker, seperti sanksi bernyanyi di depan umum, push up maupun sanksi ringan lainnya yang dapat memberikan peringatan bersangkutan disipilin menerapkan protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Berdasarkan data dari pusat informasi COVID-19 Kabupaten Bangka, sampai dengan Sabtu (12/9), jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 80 orang dan 73 pasien sudah dinyatakan sembuh atau terdapat tujuh pasien yang masih menjalani perawatan kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami tetap akan terus melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19, dengan mengajak masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan," kata Kapolres Bangka, AKBP Widi Haryawan di Sungailiat, Sabtu.
Dikatakan, sosialisasi pencegahan dilakukan berkelanjutan dengan batas waktu yang tidak ditetapkan melibatkan personel di satuan sektor, TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat termasuk tokok pemuda.
"Pencegahan kasus penyebaran COVID-19, harus dilakukan dengan semangat tinggi seluruh komponen masyarakat dan stokeholder," kata kapolres.
Menurutnya, sosialisasi penerapan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak (3 M) difokuskan pada area publik seperti pasar, pantai, jamaah sholat jumat dan sejumlah tempat lainnya termasuk masyarakat pengguna kendaraan di jalan raya.
"Selain menyampaikan pesan displin penerapan protokol kesehatan COVID-19, kami juga membagikan ribuan lembar masker gratis kepada masyarakat agar dipakai setiap keluar rumah," jelasnya.
Kapolres mengingatkan pengelola sarana umum terutama pantai yang banyak dikunjungi masyarakat saat hari libur, hendaknya menyediakan sarana cuci tangan dan mengatur jarak antar pengunjung pantai, mewajibkan pengunjung memakai masker karena diketahui pengunjung pantai berasal dari berbagai daerah.
"Pemberian sanksi ringan sudah kami terapkan bagi warga yang diketahui tidak memakai masker, seperti sanksi bernyanyi di depan umum, push up maupun sanksi ringan lainnya yang dapat memberikan peringatan bersangkutan disipilin menerapkan protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.
Berdasarkan data dari pusat informasi COVID-19 Kabupaten Bangka, sampai dengan Sabtu (12/9), jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 80 orang dan 73 pasien sudah dinyatakan sembuh atau terdapat tujuh pasien yang masih menjalani perawatan kesehatan.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020