Warga Desa Gunung Pelawan Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ditemukan meninggal dunia di belakang rumah pada Selasa (15/9) pulul 06.00 WIB atas Djat Loy (64).

Kapolres Bangka AKBP Widi Haryawan melalui Kapolsek Belinyu AKP  Ricky Dwiraya Putra di Sungailiat, Selasa mengatakan, mayat Djat Loy pertama kali diketahui oleh istri korban  membuka pintu belakang atau pintu dapur menemukan korban sudah dalam posisi terlentang dan dari mulut mengeluarkan muntahan serta badan sudah terbujur  kaku.

Koronologis kejadian, kata kapolsek sesuai keterangan saksi, pada hari Senin (14/9) sekira pukul 17.00 WIB korban minum arak sebanyak setengah botol air mineral ukuran 1,5 Litter di rumah.

"Sekira pukul 18.30 WIB korban keluar rumah untuk main lalu sekitar pukul 20.30 WIB korban pulang kerumah dan dibukakan pintu oleh anak korban yang bernama EVI," katanya.

Sekitar  pukul 22.00 WIB istri dan anak korban tidur di kamar masing-masing sedangkan korban masih berada di ruang tamu karena korban biasa tidur di ruang tamu.

Hasil pemeriksaan fisik, diketahui korban mengalami luka robek di dalam bibir bawah sepangang 0.5 centimeter, kemerahan di dalam bibir atas, mulut menganga muntah nasi termasuk korban masih memakai celana pendek warna biru serta dari tubuh korban tidak didapati tanda-tanda kekerasan.

"Saat melakukan tindakan pada korban, kami melibatkan tim gugus tugas penanganan COVID-19 untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus tersebut," katanya.

Dia mengatakan, korban setelah menjalani visum di tempat kejadian perkara oleh tim kesehatan puskesmas Kecamatan Belinyu, langsung diserahkan kepihak keluarga untuk dimakamkan.

Kapolsek mengimbau seluruh warganya tetap bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Segera melapor ke polisi terdekat jika mengetahui adanya gangguan keamanan," katanya.



 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020