Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menetapkan pantai Batu Ampar Merawang sebagai area Ekowisata Mangrove guna mendukung pengembangan sektor kepariwisataan daerah.

Wakil Bupati Bangka, Syahbudin di Sungailiat, Rabu mengatakan, dengan ditetapkan pantai Batu Ampar Merawang sebagai area Ekowisata Mangrove diharapkan ke depannya mampu mendukung percepatan pembangunan sektor kepariwisataan yang menjadi sektor unggulan.

"Pada Minggu (20/9) kawasan pesisir di pantai tersebut secara resmi sudah dicanangkan sebagai kawasan Ekowisata Mangrove, termasuk dengan kegiatan penanaman ribuan batang mangrove," jelasnya.

Wabup mengajak seluruh elemen masyarakat terutama generasi muda, untuk mendukung pengembangan kepariwisataan serta menjaga kelestarian kawasan Ekowisata Mangrove.

"Peran generasi muda sangat besar sebagai pelopor pembangunan daerah terutama peranannya mendukung sektor pariwisata yang tengah dikembangkan oleh pemerintah, memelihara keberlangsungan kegiatan ramah lingkungan yang memberi manfaat positif bagi ekosistem," jelasnya.

Wabup optimis, sektor kepariwisataan di daerahnya akan tumbuh dan berkembang dengan baik dan mampu menarik wisatawan baik dari dalam negeri maupun wisatawan mancanegara.

Kabupaten Bangka ditetapkan sebagai salah satu daerah tujuan wisata karena memiliki banyak objek wisata dengan keindahan alamannya.
 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020