Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Masagus Hakim meninjau proyek pembangunan Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Air Itam dan pembangunan gedung baru Puskesmas Girimaya untuk melihat langsung sejauh mana progres pembangunannya dua gedung tersebut.
"Untuk pembangunan UGD Puskesmas Air Itam sudah selesai 100 persen namun pencairannya belum. Sehingga nanti saat proses pembayaran, dalam kondisi bagus dan baik," katanya di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan, untuk pembangunan Puskesmas Girimaya sudah berjalan 40 persen, di mana perjanjian kontrak tanggal 15 Desember 2020 paling lama harus selesai 100 persen.
"Waktunya masih sekitar dua bulan, mudah-mudahan terkejar. Untuk pemeriksaan ini sudah kita dapatkan untuk volumenya sudah sesuai dengan kontraknya," ujarnya.
Ia mengatakan, pembangunan Puskesmas Girimaya dianggarkan senilai Rp5.381 miliar menggunakan APBD-Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2020.
"Kami akan meninjau pembangunan ini secara rutin, bila perlu nanti kalau sudah memasuk 60 persen pembangunan kita akan cek kembali. Saya yakin pembangunan puskesmas ini selesai tepat waktu," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Untuk pembangunan UGD Puskesmas Air Itam sudah selesai 100 persen namun pencairannya belum. Sehingga nanti saat proses pembayaran, dalam kondisi bagus dan baik," katanya di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan, untuk pembangunan Puskesmas Girimaya sudah berjalan 40 persen, di mana perjanjian kontrak tanggal 15 Desember 2020 paling lama harus selesai 100 persen.
"Waktunya masih sekitar dua bulan, mudah-mudahan terkejar. Untuk pemeriksaan ini sudah kita dapatkan untuk volumenya sudah sesuai dengan kontraknya," ujarnya.
Ia mengatakan, pembangunan Puskesmas Girimaya dianggarkan senilai Rp5.381 miliar menggunakan APBD-Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2020.
"Kami akan meninjau pembangunan ini secara rutin, bila perlu nanti kalau sudah memasuk 60 persen pembangunan kita akan cek kembali. Saya yakin pembangunan puskesmas ini selesai tepat waktu," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020