Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, MZ Hendra Caya mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah itu untuk memanfaatkan cuti bersama dengan berkumpul bersama keluarga di rumah saja.
"Hal ini dilakukan guna mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, cuti bersama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW akan dimulai pada 28 Oktober sampai 1 November mendatang.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 440/5876/SJ tentang Antisipasi Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada Libur dan Cuti Bersama Tahun 2020 masyarakat diminta untuk menghindari perjalanan ketika libur panjang dan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan COVID-19.
"Jadi kami harapkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan lebih baik memanfaatkan waktu liburan dengan keluarga di rumah," ujarnya.
Selain itu, lanjut Hendra, dirinya juga mengimbau kepada masyarakat yang hendak berwisata agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan di destinasi wisata.
Dengan demikian, upaya tersebut diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Jangan sampai libur panjang ini menjadi klaster baru penyebaran COVID-19," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Hal ini dilakukan guna mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, cuti bersama memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW akan dimulai pada 28 Oktober sampai 1 November mendatang.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 440/5876/SJ tentang Antisipasi Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pada Libur dan Cuti Bersama Tahun 2020 masyarakat diminta untuk menghindari perjalanan ketika libur panjang dan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan COVID-19.
"Jadi kami harapkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan lebih baik memanfaatkan waktu liburan dengan keluarga di rumah," ujarnya.
Selain itu, lanjut Hendra, dirinya juga mengimbau kepada masyarakat yang hendak berwisata agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan di destinasi wisata.
Dengan demikian, upaya tersebut diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Jangan sampai libur panjang ini menjadi klaster baru penyebaran COVID-19," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020