Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membangun 20 unit rumah layak huni bagi warga kurang mampu atau Mustaqih di daerah itu.
"Terhitung tahun 2020 kami sudah membangun bantuan 20 unit rumah layak huni untuk Mustaqih senilai lebih dari Rp700 juta," kata Ketua Baznas Kabupaten Bangka M. Nasir Hasan di Sungailiat, Minggu.
Dia mengatakan dana bantuan rumah layak huni itu dihimpun dari dana zakat yang dibayarkan umat Muslim sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
"Selain membantu membangun rumah layak huni, kami juga menyalurkan bantuan rehab rumah sebanyak 23 unit, pembangunan sanitasi jamban dan bantuan uang tunai," katanya.
Penyaluran bantuan bagi warga yang berhak menerimanya kata M. Nasir Hasan berdasarkan data usulan dari pemerintah desa atau masing - masing kelurahan.
"Saya yakin bantuan sosial yang disalurkan tepat sasaran karena berdasarkan data usulan pemerintah setempat," jelasnya.
M. Nasir Hasan mengatakan program kegiatan sosial dilakukan setiap tahunnya dengan bentuk yang disesuaikan kebutuhan masyarakat dan kemampuan dana tersedia.
"Saya mendorong umat Islam yang dianggap mampu untuk menyisihkan sebagian hartanya atau harta yang sudah memenuhi syarat untuk dikeluarkan zakatnya untuk kepentingan masyarakat kurang mampu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Terhitung tahun 2020 kami sudah membangun bantuan 20 unit rumah layak huni untuk Mustaqih senilai lebih dari Rp700 juta," kata Ketua Baznas Kabupaten Bangka M. Nasir Hasan di Sungailiat, Minggu.
Dia mengatakan dana bantuan rumah layak huni itu dihimpun dari dana zakat yang dibayarkan umat Muslim sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
"Selain membantu membangun rumah layak huni, kami juga menyalurkan bantuan rehab rumah sebanyak 23 unit, pembangunan sanitasi jamban dan bantuan uang tunai," katanya.
Penyaluran bantuan bagi warga yang berhak menerimanya kata M. Nasir Hasan berdasarkan data usulan dari pemerintah desa atau masing - masing kelurahan.
"Saya yakin bantuan sosial yang disalurkan tepat sasaran karena berdasarkan data usulan pemerintah setempat," jelasnya.
M. Nasir Hasan mengatakan program kegiatan sosial dilakukan setiap tahunnya dengan bentuk yang disesuaikan kebutuhan masyarakat dan kemampuan dana tersedia.
"Saya mendorong umat Islam yang dianggap mampu untuk menyisihkan sebagian hartanya atau harta yang sudah memenuhi syarat untuk dikeluarkan zakatnya untuk kepentingan masyarakat kurang mampu," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020