Mentok, Babel (ANTARA) - Badan Amil Zakat Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan kepada tujuh orang warga setempat yang membutuhkan.
"Penyaluran bantuan secara simbolis kepada tujuh orang sudah kita laksanakan kemarin, kami berharap bantuan ini bermanfaat sesuai kebutuhan yang sedang dihadapi para penerima saat ini," kata Ketua Baznas Kabupaten Bangka Barat Lili Suhendra Nato di Mentok, Selasa.
Ia menjelaskan, bantuan yang disalurkan berupa uang tunai kepada dua orang untuk membantu biaya perjalanan selama menjalani proses berobat, kemudian modal usaha disalurkan kepada tiga orang yang membutuhkan, dan satu orang korban kebakaran mendapat bantuan dari Baznas Bangka Barat.
"Kami juga menyalurkan bantuan kepada warga kita sudah berumur 94 tahun asal Kampung Baru, Kecamatan Mentok, yang kami antarkan langsung ke rumah karena kondisi fisik penerima manfaat yang tidak memungkinkan," ujarnya.
Pada Agustus 2023, Baznas Bangka Barat juga akan kembali membagikan bantuan berupa paket berisi bahan pangan pokok atau program jaminan hidup kepada warga fakir miskin, dan program dana pendidikan untuk pelajar kurang mampu.
Dalam dua program bantuan ini diperkirakan jumlah awal yang telah didata mencapai 60 orang warga yang membutuhkan bantuan paket bahan pangan pokok sedangkan pada program beasiswa masih dalam pendataan oleh petugas.
Pada proses pendataan ini Baznas Bangka Barat, juga melibatkan pihak lain agar bantuan yang disalurkan benar-benar tersalurkan kepada mereka yang membutuhkan, tepat sasaran dan sesuai kebutuhan.
"Ke depan akan lebih banyak lagi yang akan kita salurkan, saat ini masih dibahas untuk disepakati, rencananya ada bantuan modal usaha, biaya sekolah, berobat dengan jumlah lebih dari Rp100 juta," katanya.