Bupati Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mulkan mendorong petani di daerahnya dapat memaksimalkan menggarap area persawahannya guna mendukung peningkatan produksi padi.

"Saya minta petani dapat memaksimalkan menggarap area persawahan yang tersedia karena dari 2,948,41 hektare lahan sawah belum semuanya dimaksimalkan petani atau baru 1991,1 hektare yang tergarap," kata Mulkan di Sungailiat, Rabu.

Bupati Bangka mengatakan masih terdapat 957 hektare sawah yang tersebar di sejumlah wilayah kecamatan belum maksimal digarap petani karena dengan berbagai alasan.

"Jika lahan persawahan tersebut dimanfaatkan semua untuk bercocok padi tentu membantu pemenuhan beras lokal meskipun belum mencukupi masyarakat seluruhnya," jelasnya.


Bupati mengatakan, pemenuhan kebutuhan beras masyarakat masih menggantungkan pasokan dari luar daerah atau daerah dengan produksi panen padi cukup banyak.

Data produksi beras hasil panen petani berdasarkan data Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka tercatat produksi beras dari hasil panen petani lokal sampai dengan November 2020 sebanyak 6,903 ton atau hanya mampu mencukupi 19 persen dari jumlah penduduk yang mencapai 150 ribu jiwa lebih.

Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka Elius Gani mengatakan, terus melakukan upaya pemberdayaan petani termasuk mengembangkan inovasi yang dapat mendukung peningkatan produksi padi.

"Kami optimis sektor pertanian pada sub sektor padi sawah dapat berkembang dengan baik karena terlihat semangat petani menanam padi sudah mulai tumbuh yang didukung dengan berbagai program pemberdayaan petani," jelas Elius Gani.

 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020