Rumah Sakit Darurat COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan segera diresmikan pada Kamis (21/01) mendatang. Peresmian rencananya akan dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, Mahadjir Effendy, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, Menteri PUPR RI, Basuki Hadimuljono dan Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Naziarto berharap kegiatan peresmian nanti dapat berjalan dengan baik.
"Tamu - tamu ini direncanakan hadir di acara peresmian Rumah Sakit Darurat COVID-19 nanti. Kita berharap persiapan kedatangan mereka ini berjalan dengan baik. Kita sebagai tuan rumah mampu memberikan kesan yang baik bagi mereka," katanya saat memimpin Rapat Persiapan Peresmian Rumah Sakit Darurat COVID-19.
Untuk itu, Naziarto meminta agar setiap Perangkat Daerah (PD) yang terlibat dapat mengoptimalkan persiapan untuk meminimalisir berbagai kendala yang mungkin terjadi.
"Setiap perangkat daerah yang terlibat harus bertanggung jawab atas tugas dan fungsinya, serta harus mampu meminimalisir segala hal yang diperkirakan dapat memberikan kesan yang buruk bagi tamu kita. Dengan kata lain, jagalah nama baik daerah kita dengan menjadi tuan rumah yang baik," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Babel, Mikron Antariksa mengungkapkan pihaknya ingin agar Rumah Sakit Darurat Covid -19 sudah bisa langsung beroperasi.
"Ada satu hal yang diinginkan oleh pihak BNPB, nanti ketika peresmian, rumah sakit ini sudah dalam keadaan beroperasi. Mohon kerjasama Rumah Sakit Umum Provinsi, Rumah Sakit Jiwa dan Dinas Kesehatan," jelasnya.
Sementara Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Pemprov Babel, Burhanuddin mengatakan, pihaknya siap mendukung penuh keperluan terkait acara peresmian tersebut.
"Kami berusaha mempersiapkan kebutuhan terkait kegiatan peresmian. Begitu juga dengan kebutuhan undangan yang akan hadir nanti. Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemprov Babel, Dinas Perhubungan Pemprov Babel, dan Angkasa Pura," ujarnya.
Rangkaian acara peresmian rencananya akan berlangsung selama 3 (tiga) hari. Keempat menteri dijadwalkan tiba di Bangka Belitung pada Selasa (19/01). Selanjutnya pada hari kedua (Rabu, 20/01) diisi dengan kegiatan olahraga bersama Gubernur Erzaldi Rosman, Forkominda, serta pejabat lainnya.
Setelah itu, pada Kamis (21/1) mendatang, akan dilangsungkan kegiatan Rapat Koordinasi Satgas Penanganan COVID-19 secara daring dan tatap muka, kemudian dilanjutkan dengan meresmikan Rumah Sakit Darurat COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Naziarto berharap kegiatan peresmian nanti dapat berjalan dengan baik.
"Tamu - tamu ini direncanakan hadir di acara peresmian Rumah Sakit Darurat COVID-19 nanti. Kita berharap persiapan kedatangan mereka ini berjalan dengan baik. Kita sebagai tuan rumah mampu memberikan kesan yang baik bagi mereka," katanya saat memimpin Rapat Persiapan Peresmian Rumah Sakit Darurat COVID-19.
Untuk itu, Naziarto meminta agar setiap Perangkat Daerah (PD) yang terlibat dapat mengoptimalkan persiapan untuk meminimalisir berbagai kendala yang mungkin terjadi.
"Setiap perangkat daerah yang terlibat harus bertanggung jawab atas tugas dan fungsinya, serta harus mampu meminimalisir segala hal yang diperkirakan dapat memberikan kesan yang buruk bagi tamu kita. Dengan kata lain, jagalah nama baik daerah kita dengan menjadi tuan rumah yang baik," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Babel, Mikron Antariksa mengungkapkan pihaknya ingin agar Rumah Sakit Darurat Covid -19 sudah bisa langsung beroperasi.
"Ada satu hal yang diinginkan oleh pihak BNPB, nanti ketika peresmian, rumah sakit ini sudah dalam keadaan beroperasi. Mohon kerjasama Rumah Sakit Umum Provinsi, Rumah Sakit Jiwa dan Dinas Kesehatan," jelasnya.
Sementara Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Pemprov Babel, Burhanuddin mengatakan, pihaknya siap mendukung penuh keperluan terkait acara peresmian tersebut.
"Kami berusaha mempersiapkan kebutuhan terkait kegiatan peresmian. Begitu juga dengan kebutuhan undangan yang akan hadir nanti. Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemprov Babel, Dinas Perhubungan Pemprov Babel, dan Angkasa Pura," ujarnya.
Rangkaian acara peresmian rencananya akan berlangsung selama 3 (tiga) hari. Keempat menteri dijadwalkan tiba di Bangka Belitung pada Selasa (19/01). Selanjutnya pada hari kedua (Rabu, 20/01) diisi dengan kegiatan olahraga bersama Gubernur Erzaldi Rosman, Forkominda, serta pejabat lainnya.
Setelah itu, pada Kamis (21/1) mendatang, akan dilangsungkan kegiatan Rapat Koordinasi Satgas Penanganan COVID-19 secara daring dan tatap muka, kemudian dilanjutkan dengan meresmikan Rumah Sakit Darurat COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021