Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerapkan pelayanan publik sistem kerja dari rumah "work from home" (WFH) di Kantor Camat Namang, karena sejumlah pegawainya terpapar COVID-19.

"Mulai hari ini pelayanan publik di Kantor Camat Namang sistem bekerja dari rumah atau WFH, untuk mengantisipasi penyebaran virus lebih luas di kantor tersebut," kata Wakil Bupati Bangka Tengah, Herry Erfian di Koba, Kamis.

Hal itu dikemukakannya menyikapi ditemukannya sebanyak delapan ASN yang bertugas di kantor Camat Namang dinyatakan terpapar virus corona baru.

"Untuk menghindari munculnya klaster baru di kantor camat, maka sementara waktu belum melayani masyarakat secara tatap muka," ujarnya.

Pihaknya segera melakukan penelusuran terhadap warga yang mungkin pernah terkontak dengan pegawai yang positif terpapar virus corona di kantor kecamatan Namang.

"Namun demikian, pelayanan publik tetap jalan terutama terkait dengan administrasi karena pegawai sementara waktu bekerja dari rumah," ujarnya.

Data tabulasi perkembangan kasus daerah setempat pada Kamis (4/3) mencatat sebanyak 1.170 warga terkonfirmasi positif terpapar virus corona dengan rincian sebanyak 1.079 dinyatakan sembuh, 77 orang masih dirawat (isolasi) dan 14 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sebanyak 722 orang dinyatakan suspek corona, 2.417 berstatus terkontak erat dengan pasien yang dinyatakan positif corona baru.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021