Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan meluncurkan kartu Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) e-zakat guna meningkatkan pengumpulan zakat berbasis elektronik di lingkungan pemerintah provinsi itu.
"Dengan adanya kartu QRIS ini, tentunya mempermudah aparatur sipil negara membayar zakat penghasilan secara elektronik," kata Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan peluncuran kartu QRIS pembayaran zakat elektronik ini sebagai tindak lanjut kerja sama antara Bank Sumsel Babel Syariah bersama Baznas Provinsi Kepulauan Babel dalam pembuatan QRIS e-zakat untuk mempermudah ASN membayar zakat.
"Maju digitalisasi kita, semoga Baznas lebih maju lagi ke depannya," ujarnya.
Ia mengapresiasi Baznas yang sudah selangkah lebih modern dalam mempermudah pembayaran zakat, yakni menggunakan QRIS dengan scan barcode. "Tidak perlu susah, cukup scan, uang langsung masuk ke rekening Baznas," ucapnya.
Menurut dia, peluncuran QRIS ini sebagai upaya optimalisasi pengumpulan zakat secara digital atau e-zakat. Jika pengumpulan bisa dilakukan secara optimal, penyerahan hak para mustahik pun akan lebih terarah melalui Pemprov dan Baznas Babel.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat dalam rangka kita mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan umat, khususnya di Babel," kata Kepala Baznas Babel M. Arif Maggo.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Dengan adanya kartu QRIS ini, tentunya mempermudah aparatur sipil negara membayar zakat penghasilan secara elektronik," kata Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan peluncuran kartu QRIS pembayaran zakat elektronik ini sebagai tindak lanjut kerja sama antara Bank Sumsel Babel Syariah bersama Baznas Provinsi Kepulauan Babel dalam pembuatan QRIS e-zakat untuk mempermudah ASN membayar zakat.
"Maju digitalisasi kita, semoga Baznas lebih maju lagi ke depannya," ujarnya.
Ia mengapresiasi Baznas yang sudah selangkah lebih modern dalam mempermudah pembayaran zakat, yakni menggunakan QRIS dengan scan barcode. "Tidak perlu susah, cukup scan, uang langsung masuk ke rekening Baznas," ucapnya.
Menurut dia, peluncuran QRIS ini sebagai upaya optimalisasi pengumpulan zakat secara digital atau e-zakat. Jika pengumpulan bisa dilakukan secara optimal, penyerahan hak para mustahik pun akan lebih terarah melalui Pemprov dan Baznas Babel.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat dalam rangka kita mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan umat, khususnya di Babel," kata Kepala Baznas Babel M. Arif Maggo.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021