Muntok (Antara Babel) - Bupati Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Zuhri M Syazali mengharapkan para pegiat seni di daerah itu mengangkat tema-tema budaya lokal dalam berkarya seni untuk menjaga kearifan lokal.
"Kearifan lokal yang terkandung dalam budaya daerah harus dipertahankan dan dilestarikan, jangan sampai nilai-nilai yang terkandung didalamnya semakin menghilang di tengah arus modernisasi," ujar Bupati Zuhri di Muntok, Senin.
Menurut dia, saat ini pegiat seni di daerah itu yang belum mampu bersaing di tingkat nasional sebainya tetap menjaga budaya lokal untuk memperkaya dan menguatkan ciri khas daerah.
Zuhri mengatakan, grup musik dari Bangka Barat saat ini jumlahnya cukup banyak, namun baru ada satu yang mampu menembus industri musik nasional yaitu Gamma Band.
"Jangan kecil hati dan tidak perlu khawatir karena belum mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi, namun jadikan hal itu sebagai tantangan dan motivasi untuk lebih kreatif dalam berkarya," kata dia.
Selain terus berkarya agar bisa menembus pasar musik nasional, kata dia, pematangan dalam berkarya juga bisa dibarengi dengan tetap membuat karya bercirikan budaya lokal.
Menurut dia, lagu-lagu berbahasa daerah dengan nuansa musik daerah jika dieksplorasi akan menghasilkan karya yang unik dan tidak kalah dibandingkan seni musik dari daerah lain.
"Kami harapkan dari karya-karya tersebut akan mampu menjaga nilai-nilai kearifan lokal dengan konteks kekinian sehingga generasi muda tidak kehilangan pegangan dalam menghadapi kemajuan zaman dan pesatnya laju modernisasi," kata dia.
Hal ini diutarakan Bupati Zuhri menanggapi keluhan sejumlah pelaku band indie yang masih kesulitan menembus pasar nasional.
Zuhri berharap para pemusik tetap semangat dan terus berkarya, mereka bisa manfaatkan momentum kegiatan "home stay fair" 2015 yang akan digelar di Muntok tahun ini.
"Kami yakin adanya sentuhan musik modern yang dipadukan dengan budaya lokal akan bisa membawa warna tersendiri bagi penikmat musik nasional, kami di pemerintahan akan lebih serius mendorong dan berusaha menfasilitasi agar lebih maju sesuai 16 program prorakyat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Kearifan lokal yang terkandung dalam budaya daerah harus dipertahankan dan dilestarikan, jangan sampai nilai-nilai yang terkandung didalamnya semakin menghilang di tengah arus modernisasi," ujar Bupati Zuhri di Muntok, Senin.
Menurut dia, saat ini pegiat seni di daerah itu yang belum mampu bersaing di tingkat nasional sebainya tetap menjaga budaya lokal untuk memperkaya dan menguatkan ciri khas daerah.
Zuhri mengatakan, grup musik dari Bangka Barat saat ini jumlahnya cukup banyak, namun baru ada satu yang mampu menembus industri musik nasional yaitu Gamma Band.
"Jangan kecil hati dan tidak perlu khawatir karena belum mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi, namun jadikan hal itu sebagai tantangan dan motivasi untuk lebih kreatif dalam berkarya," kata dia.
Selain terus berkarya agar bisa menembus pasar musik nasional, kata dia, pematangan dalam berkarya juga bisa dibarengi dengan tetap membuat karya bercirikan budaya lokal.
Menurut dia, lagu-lagu berbahasa daerah dengan nuansa musik daerah jika dieksplorasi akan menghasilkan karya yang unik dan tidak kalah dibandingkan seni musik dari daerah lain.
"Kami harapkan dari karya-karya tersebut akan mampu menjaga nilai-nilai kearifan lokal dengan konteks kekinian sehingga generasi muda tidak kehilangan pegangan dalam menghadapi kemajuan zaman dan pesatnya laju modernisasi," kata dia.
Hal ini diutarakan Bupati Zuhri menanggapi keluhan sejumlah pelaku band indie yang masih kesulitan menembus pasar nasional.
Zuhri berharap para pemusik tetap semangat dan terus berkarya, mereka bisa manfaatkan momentum kegiatan "home stay fair" 2015 yang akan digelar di Muntok tahun ini.
"Kami yakin adanya sentuhan musik modern yang dipadukan dengan budaya lokal akan bisa membawa warna tersendiri bagi penikmat musik nasional, kami di pemerintahan akan lebih serius mendorong dan berusaha menfasilitasi agar lebih maju sesuai 16 program prorakyat," kata dia.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015