Satuan Tugas Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan jumlah pasien yang sembuh saat ini mencapai 90 persen dari jumlah kasus keseluruhan warga yang terpapar virus corona jenis baru di daerah itu.

"Jumlah pasien yang sembuh saat ini mencapai 1.484 orang dari jumlah keseluruhan 1.655 kasus yang ditemukan selama pandemi berlangsung," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat M. Putra Kusuma di Mentok, Kamis.

Ia menjelaskan 1.484 pasien yang sudah dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi tersebut, termasuk tambahan yang terjadi hari ini 24 orang dari lima kecamatan, yaitu Mentok sembilan orang, Simpangteritip satu orang, Timpilang dua orang, dan masing-masing enam orang dari Jebus dan Parittiga.

Selain terjadi penambahan jumlah pasien sembuh, pada hari ini juga terjadi penambahan kasus baru sebanyak 21 orang, dari Kecamatan Mentok empat orang, Jebus satu orang, Parittiga delapan orang, Tempilang dua orang dan masing-masing tiga orang dari Kelapa dan Simpangteritip.

"Total pasien yang masih wajib menjalani karantina, perawatan dan isolasi mandiri sebanyak 149 orang. Sebagian besar pasien tersebut menjalani isolasi mandiri karena keterbatasan ketersediaan kamar di wisma karantina dan mereka tidak memiliki gejala atau gangguan kesehatan lain," katanya.

Sebanyak 21 orang yang terlapor positif COVID-19 pada hari ini merupakan hasil pengembangan kasus dari pasien sebelumnya yang memiliki kontak erat dan sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan di tingkat kecamatan.

"Dari total 1.655 kasus yang ditemukan selama pandemi COVID-19, sebanyak 1.484 pasien sudah sembuh, 149 wajib isolasi dan 22 orang meninggal dunia," katanya.

Ia mengatakan meskipun cenderung jumlah kasus melandai, masyarakat tetap diminta waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan, minimal menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah dan menjaga jarak.

"Kami juga sedang menggencarkan sosialisasi dan edukasi agar warga memiliki kesadaran untuk patuh protokol kesehatan, khususnya dalam menjalani masa isolasi, saat memiliki kontak erat dengan pasien positif COVID-19 agar tidak menjadi perantara penularan ke orang-orang di sekeliling," katanya.

Pewarta: Donatus DP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021