Dinas Pangan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membina 11 kelompok tani keluarga tersebar di enam kecamatan untuk memperkuat ketahanan pangan keluarga.

"Dari 11 kelompok tani keluarga itu, sebanyak enam kelompok sudah mulai membudidayakan tanaman hortikultura, sedangkan lima kelompok sedang mempersiapkan lahan," kata Kepala Dinas Pangan Bangka Tengah Edi Romdhoni di Koba, Babel, Sabtu.

Dinas menggandeng TP-PKK Bangka Tengah untuk menjalankan program pertanian keluarga dan satu kelompok terdiri atas 30 anggota keluarga.

"Kami menggandeng TP-PKK karena ada beberapa program yang bisa disinergikan terutama untuk peningkatan perekonomian keluarga, gizi, dan ketahanan pangan keluarga," katanya.

Menurut Edi, ketahanan pangan bermula dari pertanian keluarga, sehingga program pertanian keluarga harus dikembangkan secara menyeluruh hingga ke desa.

"Sekarang baru terdapat sebanyak 11 kelompok, tentu terus dikembangkan dengan harapan setiap desa terdapat satu atau beberapa kelompok tani keluarga," ujarnya.

Warga yang memiliki lahan yang belum digarap juga dianjurkan untuk diolah menjadi kawasan produktif dengan membudidayakan tanaman hortikultura atau jenis tanaman lainnya yang bisa membantu memperkuat ketahanan pangan.

"Secara perorangan, kami juga mendorong warga, jika ada lahan yang belum diolah silahkan dimanfaatkan dan pemerintah daerah siap membantu," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021