Pangkalpinang (ANTARA) - PT Timah Tbk menggencarkan pelayanan kesehatan sistem "jemput bola" kepada masyarakat di desa dan pulau terpencil Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dan Kepulauan Riau (Kepri) guna meningkatkan kualitas kesehatan warga di lingkar tambang.
"Pada tahun ini PT Timah lebih meningkatkan layanan kesehatan keliling ke daerah-daerah terpencil yang jauh dari fasilitas kesehatan," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan pada 2024 Mobil Sehat PT Timah akan mendatangi 48 titik dengan sebaran 24 titik di Pulau Bangka, 12 titik di Pulau Belitung, dan 12 titik di Kabupaten Karimun, meningkat dibandingkan tahun 2023 mendatangi 42 titik dengan jumlah masyarakat yang dilayani sebanyak 4.371 orang.
Sedangkan pada 2022 Mobil Sehat sistem jemput bola ini melayani 3.820 orang pada 40 titik yang didatangi di wilayah operasional perusahaan di Pulau Bangka, Belitung, dan Karimun.
"Hingga kuartal I tahun ini Mobil Sehat PT Timah telah memberikan pelayanan kesehatan telah mendatangi delapan titik dengan jumlah masyarakat yang mendapatkan pelayanan sebanyak 762 warga," katanya.
Ia menyatakan Program Mobil Sehat PT Timah ini tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, tetapi juga memberikan edukasi tentang pola hidup sehat, pencegahan dan penanganan stunting.
"Alhamdulillah, pelayanan kesehatan di Mobil Sehat PT Timah kerap dinantikan warga, tidak heran banyak masyarakat berharap Mobil Sehat PT Timah bisa datang kembali ke desanya," kata Anggi.
Seperti yang disampaikan Hesti Dianti, warga Desa Kacang Butor, Kabupaten Belitung, yang berharap pengobatan gratis PT Timah dapat kembali ke desanya.
"Pemeriksaan tadi tidak dipungut sepeserpun, bahkan kami yang diberi snack serta obat gratis, dokter, dan pelayan-pelayanan lainnya juga sangat ramah," katanya.