![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://babel.antaranews.com/berita/20418/kemenkominfo-babel-terapkan-simaya-tingkatkan-pelayanan-masyarakat&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2013/04/20130402diskomindo.jpg&description=Kemenkominfo: Babel Terapkan "Simaya" Tingkatkan Pelayanan Masyarakat){kind=link}
Pangkalpinang (Antara Babel) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengharapkan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Babel) menerapkan program aplikasi administrasi perkantoran pemerintah dunia maya (simaya) untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Aplikasi ini dapat digunakan tanpa harus diinstal dan dapat digunakan secara cepat untuk memberikan informasi kepada masyarakat," kata Direktorat e-Government Kementerian Komunikasi dan Informatika S. Juliandri Simanungkalit saat Rapat Koordinasi Forum SKPD Diskominfo se-Babel di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan, penerapan "simaya" ini berdasarkan Surat Edaran MenPanRB No.5/2013 tentang Penggunaan siMAYA sebagai aplikasi administrasi perkantoran maya nasional, sebagai peningkatan pengembangan teknologi bertujuan meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
"Simaya ini merupakan salah satu program berbasis office untuk perkantoran dan akan diterapkan di seluruh lingkungan pemerintah pusat dan daerah," ujarnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah menguji coba penerapan "simaya" di Kabupaten Belitung Timur dalam menjalankan pengelolaan administrasi perkantoran.
"Saat ini, penerapan simaya di Belitung masih belum bisa diterapkan secara sempurna. Namun demikian, kami akan terus meningkatkan simaya ini agar pemerintah daerah berperan aktif meningkatkan kualitas dalam mengaplikasikan teknologi ini," ujarnya.
Menurut dia, saat ini teknologi memegang peranan penting di berbagai sektor untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat.
"Penerapan "simaya" ini tentu lebih efesiensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas," ujarnya.
Ia berharap, melalui rakor ini akan meningkatkan sinerginitas pemerintah provinsi, kabupaten/kota untuk menerapkan aplikasi "simaya" ini untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami berharap rakor ini dapat mempercepat penerapan e-Government dalam rangka peningkatan kinerja dan pelayanan publik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Aplikasi ini dapat digunakan tanpa harus diinstal dan dapat digunakan secara cepat untuk memberikan informasi kepada masyarakat," kata Direktorat e-Government Kementerian Komunikasi dan Informatika S. Juliandri Simanungkalit saat Rapat Koordinasi Forum SKPD Diskominfo se-Babel di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan, penerapan "simaya" ini berdasarkan Surat Edaran MenPanRB No.5/2013 tentang Penggunaan siMAYA sebagai aplikasi administrasi perkantoran maya nasional, sebagai peningkatan pengembangan teknologi bertujuan meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
"Simaya ini merupakan salah satu program berbasis office untuk perkantoran dan akan diterapkan di seluruh lingkungan pemerintah pusat dan daerah," ujarnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah menguji coba penerapan "simaya" di Kabupaten Belitung Timur dalam menjalankan pengelolaan administrasi perkantoran.
"Saat ini, penerapan simaya di Belitung masih belum bisa diterapkan secara sempurna. Namun demikian, kami akan terus meningkatkan simaya ini agar pemerintah daerah berperan aktif meningkatkan kualitas dalam mengaplikasikan teknologi ini," ujarnya.
Menurut dia, saat ini teknologi memegang peranan penting di berbagai sektor untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat.
"Penerapan "simaya" ini tentu lebih efesiensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas," ujarnya.
Ia berharap, melalui rakor ini akan meningkatkan sinerginitas pemerintah provinsi, kabupaten/kota untuk menerapkan aplikasi "simaya" ini untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
"Kami berharap rakor ini dapat mempercepat penerapan e-Government dalam rangka peningkatan kinerja dan pelayanan publik," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015