Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh mengatakan peringatan Hari Jadi Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke-138 sebagai momentum untuk melakukan evaluasi pembangunan di daerah itu.
"Kerjasama, sinergitas, kolaborasi, koordinasi dan komunikasi efektif yang sudah terjalin selama ini hendaknya dapat lebih ditingkatkan dalam kerangka pembangunan berkelanjutan disegala bidang," katanya di Tanjung Pandan, Kamis.
Menurut dia, dalam peringatan HJKT ke - 138 sudah banyak keberhasilan pembangunan yang telah diraih Belitung antara lain ditetapkannya geoprak Belitung sebagai salah satu Unesco Global Geopark (UGG) melalui sidang virtual di Paris pada 15 April lalu.
"Selain itu Kabupaten Belitung juga berhasil meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI sejumlah proyek nasional seperti perhutanan sosial Belitung menjadi "pilot project" bagi daerah lain," ujarnya.
Ia mengatakan, untuk sekarang ini Pemerintah Kabupaten Belitung tetap fokus melakukan pemulihan ekonomi ditengah pandemi salah satunya adalah menggelar Belitung Expo 2021.
"Kami fokus pada pengembangan ekonomi kerakyatan dengan menggelar bazar, expo dan kami menyadari ditengah situasi seperti ini kami harus berdampingan dengan COVID-19 artinya penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi tetap berjalan," kata dia.
Sahani menambahkan, sedangkan kedepannya pemerintah daerah juga fokus mengurangi jumlah kawasan kumuh di daerah itu melalui program Kota Tanpa Kawasan Kumuh (Kotaku).
"Kami juga meningkatkan pengembangan SDM salah satu diantaranya adalah melaukan alih status Akademi Manajemen Belitung (AMB) menjadi Politkenik," ujar Sahani.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Kerjasama, sinergitas, kolaborasi, koordinasi dan komunikasi efektif yang sudah terjalin selama ini hendaknya dapat lebih ditingkatkan dalam kerangka pembangunan berkelanjutan disegala bidang," katanya di Tanjung Pandan, Kamis.
Menurut dia, dalam peringatan HJKT ke - 138 sudah banyak keberhasilan pembangunan yang telah diraih Belitung antara lain ditetapkannya geoprak Belitung sebagai salah satu Unesco Global Geopark (UGG) melalui sidang virtual di Paris pada 15 April lalu.
"Selain itu Kabupaten Belitung juga berhasil meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI sejumlah proyek nasional seperti perhutanan sosial Belitung menjadi "pilot project" bagi daerah lain," ujarnya.
Ia mengatakan, untuk sekarang ini Pemerintah Kabupaten Belitung tetap fokus melakukan pemulihan ekonomi ditengah pandemi salah satunya adalah menggelar Belitung Expo 2021.
"Kami fokus pada pengembangan ekonomi kerakyatan dengan menggelar bazar, expo dan kami menyadari ditengah situasi seperti ini kami harus berdampingan dengan COVID-19 artinya penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi tetap berjalan," kata dia.
Sahani menambahkan, sedangkan kedepannya pemerintah daerah juga fokus mengurangi jumlah kawasan kumuh di daerah itu melalui program Kota Tanpa Kawasan Kumuh (Kotaku).
"Kami juga meningkatkan pengembangan SDM salah satu diantaranya adalah melaukan alih status Akademi Manajemen Belitung (AMB) menjadi Politkenik," ujar Sahani.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021